Debut di Liga Indonesia yang Mayoritas Islam, Pelatih Spanyol Blak-blakan Cerita Pengalaman saat Ramadan
- tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, bercerita tentang pengalaman pertamanya menangani tim di negara mayoritas muslim selama bulan Ramadan.
Seperti yang diketahui, Carlos Pena merupakan pelatih terbilang cukup muda dengan usia yang relatif baru 41 tahun.
Dirinya bahkan tercatat baru menangani dua tim di kompetisi utama sejak memutuskan menjadi pelatih pada 2020 silam.
Pelatih berpaspor Spanyol itu sebelumnya baru pernah melatih di FC Goa (India) dan Ratchaburi FC (Thailand).
Kedua tim tersebut berada dalam negara yang mayoritas penduduknya bukanlah memeluk agama islam.
Carlos Pena secara blak-blakan mengaku melatih sebuah klub di bulan Ramadan menjadi tantangan tersendiri bagi dirinya.
Apalagi, Persija memiliki dua pertandingan di bulan Ramadan menghadapi PSIS Semarang dan Arema FC yang dilanjut dengan adanya jeda kompetisi hingga libur lebaran.
Carlos Pena pun menyebut jika dirinya menyadari pentingnya bulan Ramadan tak hanya bagi para pemain, namun juga masyarakat di Indonesia.
Tak hanya itu, Carlos Pena bahkan terkesan dengan profesionalisme para pemain yang tengah berpuasa.
"Saya menyadari pentingnya Ramadan bagi semua orang di sini (Indonesia). Ramadan merupakan bagian dari agama Islam. Bagi saya, dimana ini pengalaman pertama, bukan situasi yang mudah untuk dikelola," ujar Carlos Pena dikutip dari laman Persija, Minggu (30/3/2025).
"Sebagai pelatih, saya membutuhkan pemain yang sangat profesional untuk menjaga diri mereka sendiri selama menjalani puasa dan latihan," tambahnya.
Lebih lanjut, Carlos Pena bersyukur bahwa tim kepelatihannya yang membantunya dalam menerapkan metode latihan selama bulan Ramadan.
Menurutnya, berkat bantuan dari tim kepelatihan membuat program latihan berjalan lancar dengan menyesuaikan sesi latihan sore atau malam.
"Staf pelatih memberi tahu para pemain untuk menjaga tubuh, nutrisi, dan istirahat," jelas Carlos Pena.
"Saya pikir kami telah mengelola waktu ini dengan sangat baik, menyesuaikan waktu latihan, jadwal, dan itu hal yang baik untuk dipelajari,” tutupnya.
(igp/sub)
Load more