ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Mantan Striker Persib Bandung Banting Setir jadi Tukang Las, Begini Kabarnya Sekarang…

Marcio Souza Da Silva lahir di Rio de Janeiro Brazil 40 tahun silam. Dia merupakan pesepakbola berposisi penyerang yang kariernya malang-melintang di kompetisi
Kamis, 6 Maret 2025 - 15:10 WIB
Mantan Striker Persib Bandung Banting Stir jadi Tukang Las setelah Terlibat Pengaturan Skor
Sumber :
  • Tangkapan layar - Persib

tvOnenews.com - Marcio Souza Da Silva lahir di Rio de Janeiro Brazil 40 tahun silam. Dia merupakan pesepakbola berposisi penyerang yang kariernya malang-melintang di kompetisi Indonesia. 

Pemain kelahiran 14 Januari 1980 ini mengawali karier sepakbolanya di tanah air dengan bergabung ke Persela Lamongan sejak 2006-2008. 

Bersama Laskar Joko Tingkir Marcio mencetak 44 gol dari 66 penampilan. Torehannya bersama Persela Lamongan membuat nama Marcio melambung, terlebih gaya selebrasi uniknya yang menerapkan gaya Tukul Arwana usai mencetak gol. 

Striker Asing Legendaris Liga Indonesia, Marcio Souza
Striker Asing Legendaris Liga Indonesia, Marcio Souza
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com/ Instagram @marciosouza1401

 

Sejak pindah dari Persela Lamongan Marcio tak henti-hentinya mencetak gol untuk klub yang dibelanya. 

Dia bak pemain yang komplet, dari situasi apapun dia dapat mencetak gol mulai dari tendangan sederhana, lesatan jarak jauh, sundulan, maupun eksekusi bola mati. Bahkan Marcio juga tak jarang mengirim assist bagi rekan-rekannya. 

Di Semen Padang Marcio berhasil mencetak sembilan gol. Di Deltras Sidoarjo dia menyumbang 14 gol. Satu musim bersama Arema dia menorehkan delapan gol dan di Persib Bandung menggondol tujuh gol.

Sempat membela Perseman Manokwari Marcio berhasil mencetak delapan gol kemudian hijrah ke Liga Malaysia dengan memperkuat Terengganu dengan sumbangan tiga gol. 

Kontroversi Marcio Souza

Marcio Souza, mantan pemain asing Legendaris Liga Indonesia
Marcio Souza, mantan pemain asing Legendaris Liga Indonesia
Sumber :
  • Twitter Persib

 

Meski memiliki banyak kenangan manis, namun nyatanya Marcio juga tak lepas dari sejumlah kontroversi. Dia bahkan termasuk pemain yang bertemperamen tinggi dan tak jarang terlibat keributan dengan kubu lawan.

Salah satunya adalah ketika memperkuat Deltras Sidoarjo Marcio pernah dilaporkan oleh panpel Persisam ke pihak kepolisian atas tuduhan penganiayaan. 

Akibat beragam tindakan tak terpujinya itu Marcio sempat mendapat larangan bermain di tim-tim ISL pada tahun 2012. 

Selain itu Marcio juga pernah diduga terlibat kasus pengaturan skor pada Oktober 2013. Saat itu ia bermain di Perseman Manokwari yang menjadi klub terakhirnya di Indonesia. 

Pada laga kontra Persepar Palangkaraya, ia dituding telah menjual pertandingan senilai 50 juta Rupiah agar laga tersebut dimenangkan Persepar.

Marcio sendiri bermain sangat buruk saat itu dan Perseman Manokwari klub yang dibelanya kalah 2-4 di play-off Indonesia Premier League. Akibatnya setelah pertandingan Marcio dikeroyok oleh tiga rekan setimnya saat itu, yakni Caitanus Ohoulilin, Valentino Telaubun, dan John Pattikawa.

Ketika bersamaan pulang dari stadion Marcio Souza juga terlihat tidak di satu bus dengan rekan-rekannya. Kala itu ada dugaan Marcio sengaja menerima suap karena sedang terlilit masalah finansial. 

Konon gaji marsio masih ditunggak manajemen Perseman senilai 800 juta Rupiah sehingga ia sampai harus menjual satu unit mobil untuk menyambung hidup. 

Marcio juga sempat melapor ke pihak kepolisian karena mendapat pesan singkat berisi ancaman pembunuhan yang menurutnya dikirim oleh manajer Perseman. 

Mantan Striker Persib Bandung Banting Stir jadi Tukang Las, Begini Kabarnya Sekarang…
Mantan Striker Persib Bandung Banting Stir jadi Tukang Las, Begini Kabarnya Sekarang…
Sumber :
  • Tangkapan layar

 

Bahkan ketika angkat kaki dari Indonesia Marsio juga tak lepas dari kontroversi. Pada Juli 2016 lalu di Brasil, ia ditahan oleh kepolisian setempat karena menjadi tersangka dalam skandal pengaturan skor.

Menurut laporan surat kabar di sana Marcio merupakan bagian dari sindikat pengaturan skor yang melibatkan pemain, pelatih, agen, hingga presiden klub. 

Lantas bagaimana kabar Marcio Souza sekarang? 

Diketahui Marcio saat ini menetap di Brasil, dia menjadi pelatih tim remaja untuk sebuah klub sepakbola gereja di sana. 

Selain melatih, Marsio juga sempat mengunggah aktivitasnya di sebuah bengkel las. Dalam video berdurasi pendek itu mesiu tampak mengelas besi.

(amr)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT