Mundur Lagi Satu Tahun, Ketum PSSI Erick Thohir Konfirmasi Liga 1 Putri akan Digelar pada 2027
- PSSI
Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengonfirmasi kompetisi sepak bola putri, Liga 1 Putri Indonesia akan digelar pada 2027.
Sebelumnya pada 2024 lalu, dia menyampaikan bahwa rencana awal pelaksanaan Liga 1 Putri ditargetkan akan dimulai pada 2026.
- tvOnenews.com - Ilham Giovani
Menurutnya, tahun 2026 dianggap sebagai tahun ideal dimulainya Liga 1 Putri karena ia menilai di tahun itu talent pool pesepak bola putri akan terkumpul.
"Kita semua punya komitmen untuk melahirkan Liga 1 Putri, saya waktu itu menjanjikan 2026/2027, karena memang dorongan banyak sekali," kata Erick Thohir di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (21/9/2024).
"Tetapi talent pool-nya belum cukup, kalau kita melahirkan liga, tetapi berhenti di tengah jalan karena kekurangan pemain, kualitas buruk itukan mempermalukan kita sebagai bangsa," tambahnya.
Namun, rencana itu harus mundur satu tahun. Erick Thohir mengonfirmasi hal itu saat memimpin rapat dengan jajaran PSSI terkait bergulirnya Liga 1 Putri, Kamis (20/2).
- tvOnenews.com/Julio Trisaputra
“Memimpin rapat dengan jajaran PSSI untuk perencanaan Liga 1 Putri yang akan bergulir pada 2027,” kata Erick, dikutip dari akun resmi Instagram miliknya.
Erick Thohir memaparkan salah satu topik bahasan pelaksanaan Liga 1 Putri adalah tentang sisi komersial yang ia proyeksikan selama 10 tahun ke depan.
“Kami membuat proyeksi dengan menghitung potensi di beberapa bidang mulai dari operasional, kompetisi dan komersial untuk 10 tahun mendatang,” jelas dia.
Agar Liga 1 Putri di Indonesia segera terealisasi, kata dia, PSSI akan melakukan studi dengan liga-liga putri dari negara-negara lain, seperti di Belanda, Jepang, dan Inggris.
Dengan semua persiapan yang matang, menurut Erick, Liga 1 Putri akan bergulir dalam jangka waktu yang panjang.
Nantinya diharapkan akan muncul kualitas pemain-pemain sepak bola putri hebat dari liga ini untuk memperkuat timnas putri Indonesia.
“Kami juga akan melakukan benchmarking dengan sejumlah liga putri yang sudah berjalan di luar negeri seperti liga di Belanda, Jepang dan Inggris,” ujar pria yang juga menjadi Menteri BUMN itu.
Load more