ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Panpel Sebut Nyanyian Provokatif Suporter PSIS Semarang ke Sleman Jadi Pemicu Kerusuhan

Panitia Pelaksana (Panpel) mengungkapkan pemicu kerusuhan antara suporter PSIS dengan pendukung dari PSS Sleman saat pertandingan berlangsung di Stadion Jatidiri Kota Semarang, Minggu (3/12/2023). 
Senin, 4 Desember 2023 - 09:44 WIB
Kerusuhan suporter saat pertandingan PSIS melawan PSS di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (3/12/2023).
Sumber :
  • Tim tvOne - Didiet Cordiaz

Semarang,  tvOnenews.com - Panitia Pelaksana (Panpel) mengungkapkan pemicu kerusuhan antara suporter PSIS Semarang dengan pendukung dari PSS Sleman saat pertandingan berlangsung di Stadion Jatidiri Kota Semarang, Minggu (3/12/2023). 

Ketua Panpel pertandingan PSIS, Agung Buwono mengatakan, peristiwa kericuhan itu terjadi setelah suporter PSIS Semarang melontarkan nyanyian provokatif ke suporter PSS Sleman. Lirik itu ditujukan setelah tim tamu tertinggal sampai perpanjangan waktu babak kedua. 

Ia menyebut, ada lebih dari satu aksi provokatif yang dilakukan pendukung Semarang. Karena tak terima, kemudian kedua pendukung ini terlibat kericuhan. 

“Berawal dari nyanyian ejekan antara suporter ke penonton Sleman. Nyanyian pertama sudah terabaikan, lalu nyanyian kedua terulang sudah saya sudah coba untuk datang ke suporter Semarang untuk menghimbau tidak menyanyikan sesuatu yang sifatnya provokasi tapi mereka malah marah bahkan hampir ada pemukulan ke saya,” ujarnya kepada awak media. 

Karena membahayakan para pemain dan pendukung lainnya, tim keamanan pertandingan langsung sigap melakukan pengamanannya. 

“Tapi alhamdulillah tidak terjadi apa-apa, kami steward dan keamanan bisa mengatasi itu secara cepat sehingga tidak terjadi keributan yang berkepanjangan,” terangnya. 

Ia menyebut jika peristiwa ini tidak ada korban luka yanv parah. Hanya saja, Bos PSIS, Yoyok Sukawi mengalami luka di kepala. 

“Kalau korban terlalu parah tidak ada, tapi ada yang kena lemparan batu termasuk CEO PSIS. Tapi Alhamdulillah nggakpapa sudah tertangani dengan baik. Beberapa penonton ada tapi cuma luka ringan,” tuturnya. 

Lebih lanjut, ia mengaku saat ini pihaknya belum mengamankan seseorang.

“Sampai saat ini belum ada yang ditahan, jadi memang karena kami menganggap masalah ini sudah clear ya,” bebernya. 

Disisi lain, ia menjelaskan, ada total sekitar 1.600 suporter Sleman yang hadir di Jatidiri. Para pendukung ini memiliki tiket dari berbagai variasi tribun. Hanya saja, pihaknya menempatkan mereka semua di sisi barat selatan. 

Dirinya menyebut masih mendalami kejadian ini. Terkait sanksi yang akan diberikan masih dalam tahap komunikasi. Meski demikian, pihaknya akan memanggil kelompok suporter Semarang yang menjadi pemicu keributan. 

“Belum tahu mungkin konsultasi dengan manajemen upaya apa tindakan sanksi terhadap pelaku provokatif akan kita diskusikan dulu. Tadi saya maju dengan pak Yoyok sifatnya hanya meredam tidak usah provokasi sebab laga akan selesai dan posisi menang. Tapi sudah tidak kondusif. Dan mungkin setelah ini kami akan memanggil teman-teman pendukung Semarang itu,” imbuhnya.(dcz/buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT