Masih Ingat Tragedi Tandukan Zinedine Zidane di Final Piala Dunia 2006? Gianlugi Buffon: Saya Adalah VAR
- Real Madrid
Jakarta, tvOnenews.com - Legenda Italia Gianluigi Buffon mengenang kembali momen final Piala Dunia 2006 ketika Zinedine Zidane menanduk rekan satu timnya, Marco Materazzi.
Buffon menjadi kiper paling sukses di Italia dengan penampilan terbanyaknya termasuk di final Piala Dunia 2006 silam.
Lewat adu penalti, Italia berhasil menang dengan skor akhir 5-3.
Namun momen tersebut diwarnai dengan skandal di sepak bola ketika Zinedine Zidane menanduk rekan satu timnya, Marco Materazzi.
Jauh sebelum Video Assistant Referee (VAR) diperkenalkan, Buffon melihat momen tersebut secara langsung dan bergegas memberi tahu wasit apa yang disaksikannya.
Wasit keempat yang berjaga di samping lapangan pun mengkonfirmasi pelanggaran kartu merah.
"Pada saat itu, saya adalah VAR," kata Buffon dikutip dari laman Football Italia, Jumat (16/5/2025).
Bintang Juventus itu bereaksi tak lama ketika Zinedine Zidane menanduk Marco Materazzi.
"Saya bereaksi dan berlari ke area tempat kejadian dan memastikan wasit menyadari apa yang telah terjadi," kata Buffon.
"Tentu saja mereka tidak akan pernah mengakuinya, tetapi mereka melihatnya kembali di layar televisi. Saya jadi satu-satunya yang lihat semua yang terjadi secara langsung," kata Buffon.
Momen itu menjadi satu di antara banyak momen yang berkesan bagi Buffon selama membela Italia.
Memiliki julukan SuperGigi, Buffon dikenal dengan kepribadiannya yang riang.
Bahkan saking riangnya, Buffon berhasil menggemparkan penonton ketika debut bersama Parma untuk melawan Inter Milan.
"Saya masih muda, tidak sopan, tapi saya sangat percaya diri dan cerdas," kata Buffon.
Tak pernah ada rasa takut ketika debutnya pada 1995 silam. Bahkan dia bersatu dengan para penggemar ketika merayakan momen menegangkan.
"Pada menit-menit terakhir pertandingan, anda bisa merasakan gairah penonton. Anda menyadari momen menegangkan, sorak-sorai karena penyelamatan atau kegembiraan karena gol," kata Buffon.
"Kemampuan untuk mengubah suasana hati begitu banyak orang dalam sekejap adalah kekuatan super yang saya temukan dalam diri saya," katanya. (hfp)
Load more