"Saya pikir asosiasi perlu melihat ke belakang dan melakukan reorganisasi setidaknya sekali untuk melihat mengapa mereka dikritik oleh penggemar sepak bola," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, pada 2018 silam, Shin Tae-yong yang saat itu menjadi pelatih Timnas Korea Selatan pernah dilempari telur busuk dan guling karena gagal bawa tim besutannya lolos fase grup Piala Dunia 2018 di Rusia.
Namun, nampaknya momen pahit dirinya itu berbanding terbalik dengan pandangan dirinya yang kini justru merasa kasihan dengan sepak bola di negaranya.
Shin Tae-yong berhasrat membawa Timnas Indonesia melaju ke putaran final Piala Dunia 2026 untuk mengharumkan nama Indonesia dan punya harapan lain.
Jika harapan itu terwujud, Coach Shin mengaku akan memboyong keluarganya untuk tinggal di Indonesia selamanya.
"Mungkin saya harus tinggal di Indonesia selama sisa hidup saya, dan saya sangat suka (tinggal di Indonesia)," tutup Shin Tae-yong. (asl)
Load more