Warga Irak Berbondong-bondong Minta Patrick Kluivert Jadi Pelatih Singa Mespotamia usai Dipecat dari Timnas Indonesia, Gantikan Graham Arnold?
- (FACEBOOK \ IFA)
"Pelatih asal Belanda ini telah mampu dengan cepat menorehkan prestasi, meskipun baru melatih selama delapan pertandingan. Wajar jika penggemar Irak, dan mungkin penggemar Arab lainnya, menuntut kontrak dengannya, karena ia bermain sepak bola cepat dan modern yang sangat mengandalkan serangan dan transisi cepat. Gaya ini terlihat jelas dalam pertandingan melawan Arab Saudi dan Irak,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ali Al-Naimi kembali menjelaskan mengapa Kluivert begitu populer di kalangan penggemar Irak.
"Pelatih Australia, Graham Arnold, mengambil alih pelatihan Irak setelah kepergian pelatih asal Spanyol, Jesus Casas, yang memimpin Lions of Mesopotamia selama tiga tahun. Namun, Arnold tidak menerapkan gaya bermain tidak langsung atau persiapan bertahap dari lini belakang seperti yang biasa ia terapkan saat melawan tim-tim dengan pertahanan yang rapat di Australia. Sebaliknya, ia jelas lebih condong ke permainan langsung, pendekatan bertahan, dan transisi cepat," kata dia.
"Para penggemar Irak biasanya condong ke pendekatan menyerang, tetapi yang membingungkan adalah sebagian besar pelatih tim cenderung memainkan gaya bermain konservatif dan defensif, mengandalkan umpan silang dan serangan balik. Mungkin ada tren institusional yang membentuk para pelatih tim nasional Irak dan mendorong mereka untuk mengadopsi gaya bermain ini (Patrick Kluivert)," jelasnya.
Terlepas dari hal itu, Irak akan menghadapi Uni Emirat Arab dalam dua pertandingan di putaran kelima kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 13 dan 18 November 2025.
(yus)
Load more