Patrick Kluivert Tetap Aman, Pelatih Korban Kualifikasi Piala Dunia 2026 Bertambah 

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih korban Kualifikasi Piala Dunia 2026 bertambah setelah agenda FIFA Matchday edisi Maret 2025 selesai. 

Setelah Timnas Indonesia yang berganti pelatih dengan dipecatnya Shin Tae-yong menjadi Patrick Kluivert pada Januari lalu, kini korban pun kembali bertumbangan. 

Posisi Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia pun masih aman meski kalah telak dari Australia di laga debutnya. 

Beruntung, Timnas Indonesia mampu menang 1-0 dari Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (25/3/2025). 

Namun pelatih lain ternyata tak aman bahkan sudah ada kabar pemecatan dari pelatih Uni Emirat Arab, Paulo Bento. 

Federasi Sepak Bola Uni Emirat Arab mengumumkan pemecatan Paulo Bento pada Rabu (26/3/2025). 

Padahal, penampilan Uni Emirat Arab tak terlalu buruk dengan satu kemenangan dan satu kekalahan dari dua laga tandang beruntun. 

Uni Emirat Arab lebih dahulu kalah 2-0 dari Iran dan menang 2-1 dari Korea Utara. 

Hasil itu pun masih membawa Uni Emirat Arab ke posisi tiga klasemen sementara Grup A dengan 13 poin dimana peluang menuju Piala Dunia 2026 masih terbuka. 

"Federasi Sepak Bola Uni Emirat Arab memutuskan untuk memberhentikan pelatih Paulo Bento dan asisten staf teknisnya dari tugas mereka sebagai pelatih tim nasional," tulis Federasi Sepak Bola UEA, dikutip dari laman Emarat Alyoum, Rabu (26/3/2025). 

Pelatih asal Portugal ini ternyata sudah menerima banyak kritik karena kesalahannya ketika memimpin timnas UEA. 

Sumber :

• Facebook - Federasi Sepak Bola Irak

Sementara itu, nasib di ujung tanduk pun dirasakan oleh pelatih Irak, Jesus Casas. 

Hasil imbang dari Kuwait dan kekalahan dari Palestina membuat PSSI-nya Irak akan melakukan pertemuan demi memutuskan nasib Jesus Casas. 

Sama seperti Uni Emirat Arab, Irak memang masih berpeluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026. 

Namun ambisi Irak untuk lolos jalur dua besar klasemen terganjal oleh Korea Selatan dan Yordania. (hfp)