Tak Masuk di Papan Atas, 3 Klub Underdog Ini Justru Sukses Jadi Juara Liga Champions
- Dok. UEFA
Mereka mencatat sejarah sebagai klub pertama dari Eropa Timur yang berhasil menjuarai Liga Champions, sebuah pencapaian yang membuktikan bahwa keajaiban dan semangat pantang menyerah dapat mengalahkan dominasi klub-klub Barat.
3. Red Star Belgrade (Crvena Zvezda)
Pada tahun 1991, sebelum konflik Balkan mengubah peta Eropa selamanya, sebuah klub dari Yugoslavia berhasil menciptakan guncangan terbesar dalam sejarah sepak bola.
Red Star Belgrade (Crvena Zvezda) melenggang ke final Liga Champions dan berhadapan dengan klub kuat Prancis, Olympique Marseille.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion San Nicola, Bari, Italia, ketegangan memuncak. Setelah 120 menit berjalan buntu tanpa gol (0-0), nasib trofi ditentukan melalui drama adu penalti yang heroik. Red Star pun keluar sebagai pemenang, membawa pulang gelar yang tak terduga.
{{imageId:382348}}
Kemenangan ini bukan hanya sekadar kejayaan klub. Red Star Belgrade mencatat sejarah sebagai satu-satunya klub dari seluruh Wilayah Balkan yang pernah menjuarai kompetisi elite Eropa hingga hari ini.
Ironisnya, mereka menorehkan pencapaian tertinggi ini sebagai wakil dari Yugoslavia, sebuah negara berdaulat yang tak lama kemudian bubar.
Gelar tersebut kini berdiri sebagai monumen abadi bagi masa kejayaan sepak bola di masa lalu.
Tiga klub di atas berhasil mencatatkan sejarah baru sekaligus kejutan di final Liga Champions. Mereka membuktikan, bahwa keajaiban di dunia sepak bola bisa saja terjadi. (ism)
Load more