Top 3 Bola: Jay Idzes 'Ditinggal' Sassuolo usai Dipanggil Patrick Kluivert, hingga Jairo Riedewald Putus Asa dengan Timnas Indonesia?
- Kolase tvOnenews / Royal Antwerp / AFC
Kabar mengejutkan datang dari Jairo Riedewald, mantan pemain Crystal Palace.
Gelandang yang sebelumnya sempat menjadi target naturalisasi Timnas Indonesia ini menghapus bendera Merah Putih dari bio akun Instagram-nya.
Langkah ini membuat publik menduga bahwa Riedewald sudah tidak lagi berharap bisa memperkuat Garuda.
Awalnya, nama Riedewald sempat jadi prioritas Patrick Kluivert. Bahkan, pelatih anyar Timnas Indonesia itu secara terbuka menyebut Riedewald sebagai salah satu target utama.
“Saya tidak tahu apakah saya bisa sebut namanya, tetapi ada satu nama yang bisa saya bilang, Jairo Riedewald,” kata Kluivert saat itu.
Namun, proses naturalisasi ternyata tidak berjalan mulus. Exco PSSI, Arya Sinulingga, mengungkapkan bahwa proses Riedewald lebih rumit dibanding Maarten Paes.
“Jairo ini prosesnya lebih berat (secara administrasi) daripada Maarten Paes. Lebih berat. Jadi, bukan kami tidak mau. Kami mau banget,” ujar Arya.
Seiring waktu, fokus PSSI beralih ke Joey Pelupessy, yang akhirnya diproses lebih dulu.
Keputusan ini membuat nasib Riedewald menggantung, hingga akhirnya ia memilih menghapus semua identitas terkait Timnas Indonesia dari akun Instagram-nya. Seperti apa?
Baca selengkapnya: Jairo Riedewald Hapus Bendera Merah Putih di Profil Instagram-nya, Sang Pemain Tak Lagi Ngarep Dinaturalisasi Timnas Indonesia?
3. Shin Tae-yong Bongkar Perasaan Aslinya Setelah Dipecat PSSI
- Kolase tvOnenews.com/ Tim tvOnenews - Julio Trisaputra/ PSSI
Delapan bulan setelah dipecat dari kursi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong akhirnya buka suara tentang isi hatinya.
Pelatih asal Korea Selatan itu diberhentikan secara mendadak pada 6 Januari 2025, setelah lima tahun memimpin skuad Garuda.
Dalam wawancara terbaru, Shin mengaku sangat merindukan atmosfer pertandingan di Indonesia, terutama saat Timnas Indonesia meraih kemenangan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
“Sebenarnya yang paling saya kangenin itu sorak-sorai penonton yang menggema di stadion waktu kami menang,” ungkap Shin.
Ia juga membandingkan suporter Indonesia dengan Korea Selatan. Menurut Shin, fans Indonesia jauh lebih setia.
Load more