Dua Wonderkid Indonesia Bikin Geger Dunia, Direktur Akademi Tajonar LALIGA Sampai Bilang Kalau 'Level' Mereka....
- PSSI
tvOnenews.com - Dua wonderkid asal Indonesia, Peres Akwila Tjoe dan Fardan Farras Prawita, baru-baru ini mencuri perhatian di Spanyol saat mengikuti program pelatihan di Akademi Tajonar milik klub LALIGA, CA Osasuna.
Keduanya merupakan bagian dari 18 pemain muda yang dikirim oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) melalui program “EPA Future Stars: Aventura en España!”, sebuah inisiatif kerja sama dengan LALIGA untuk mempercepat perkembangan pemain muda tanah air.
Direktur Akademi Tajonar, Angel Alcalde, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap kualitas dua pemain tersebut.
“Keduanya tampil dengan level permainan yang sangat tinggi, dan mereka telah mewakili Indonesia di level junior. Kemampuan teknis dan pemahaman taktik mereka sangat mengesankan,” ujar Alcalde melansir dari Antara, Rabu (19/6/2025).
Tajonar dikenal sebagai salah satu dari enam akademi elite di Spanyol yang dipilih untuk program pengembangan talenta muda Indonesia.
Akademi ini telah dikenal luas karena sistem pelatihannya yang inovatif dan personal.
Bahkan, menurut Alcalde, meski anggaran akademi mereka lebih kecil dibanding klub besar lainnya, Tajonar tetap mampu menghasilkan pemain-pemain muda kompetitif yang bisa bersaing di level tertinggi.
- LALIGA
Profil Singkat Peres Akwila Tjoe dan Fardan Farras
Peres Akwila Tjoe, pemain belakang kelahiran 2008, saat ini tergabung dalam skuad muda Persija Jakarta. Akwila sempat membela Timnas U-16 dan menunjukkan kemampuan luar biasa sebagai bek tengah.
Di ajang Elite Pro Academy U-16 2023, Akwila tampil dalam 12 laga dan sukses mencatat 87% akurasi tekel serta 85% keberhasilan duel udara statistik yang menguatkan posisinya sebagai salah satu bek muda paling menjanjikan.
Sementara itu, Fardan Farras Prawita adalah gelandang serang kelahiran 2009 yang memperkuat Borneo FC U-16.
Dikenal sebagai playmaker kreatif dengan visi bermain yang matang, Fardan mencatatkan 4 gol dan 7 assist dalam 15 laga EPA U-16 musim lalu.
Ia juga sempat dipanggil dalam pemusatan latihan Timnas U-16 dan dikenal karena kecepatannya dalam membawa bola serta akurasi umpan yang mencapai 82%.
Latihan Intensif dan Pengalaman Berharga di Spanyol
Load more