Akankah Lahir Escobar van Gorontalo?
- Wikipedia/Instagram @gorontaloculture
Untuk negara keduanya mencontohkan Korea Selatan yang makmur, dan Korea Utara yang miskin. Mereka satu bangsa, namun terpecah ke dalam dua negara. Contoh lainnya adalah kota Nogales. Satu wilayah masuk Amerika Serikat (masuk Arizona), yang satu masuk Sonora (Meksiko). Yang satu makmur, yang satu lagi miskin. Mereka adalah sama namun kemudian dipecah oleh kolonialisme dan politik global.
Jadi, akibat politik yang esktraktif telah membuat Korea Utara dan Sonora menjadi miskin dan tertinggal. Situasi inilah yang kini sedang mengancam Gorontalo sejak dekade kedua tahun 2000an ini. Cita-cita kemakmuran dan kemajuan seperti diimpikan para pendiri provinsi Gorontalo bisa runtuh oleh kelancungan para elitenya.
Nah, apakah Gorontalo akan terjebak pada politik yang ekstraktif? Saat ini, kecenderungan ke arah sana mulai terlihat tanda-tandanya. Kepala daerah yang menjadi boneka investor sedang sibuk membawa ke sana ke mari investornya. Ia sibuk menjalankan agenda alite penyokongnya.
Dalam bukunya, Acemoglu dan Robinson, praktik politik ekstraktif itu paling nyata pada produk legislasi dan juga pada penempatan anggaran pemerintah. Legislasi akan menguntungkan siapa dan anggaran pemerintah akan mengalir ke siapa. Inilah bahaya nyata dari politik ekstraktif.
Jika pilkada ibarat proses burung mencari pohon untuk tempat pembuatan sarang, maka setelah pohon ditentukan dan sarang dibuat, maka selanjutnya proses kawin untuk bertelur dan berbiak menetaskan sepasukan burung. Jika burung yang datang di pohon Gorontalo adalah burung kutilang, tekukur, jalak, bahkan maleo maka kita akan menyaksikan irama merdu kicauannya di langit Gorontalo atau indahnya bulu dan bentuk yang elok di tanah Gorontalo.
Namun jika yang datang adalah burung hering atau burung nasar maka siapapun harus bersiap untuk dibantai dan disantapnya. Burung kanibal biasanya burung penjelajah yang selalu mencari wilayah yang empuk untuk dijadikan ladang pembantaian.
Serambi Madinah
Gorontalo adalah sebuah entitas peradaban tersendiri. Walau wilayahnya kecil dan penduduknya sedikit tapi Gorontalo adalah sebuah peradaban yang kukuh dan solid. Di sini banyak tokoh-tokoh suci dan kuburannya dikeramatkan. Para leluhurnya berhasil mensintesa beragam pengaruh dari luar – Ternate, Gowa, Melayu, Islam, Belanda – ke dalam satu tata nilai yang solid tanpa ada gegar budaya.
Load more