Saya kira kami punya modal besar: kegembiraan kerja. Di ruangan redaksi saya melihat kegembiraan kerja sudah jadi budaya perusahaan. Selalu ada semangat mengeksplorasi dan penjelajahan terus menerus. Semua seperti melakukan tugas tugasnya dengan penuh rasa cinta (mahabbah). Ketika semua dilandasi energi cinta, seberat apapun tugas yang harus dilakukan akan dikerjakan dengan gembira. Bukankah ketika cinta bekerja tak ada lagi hitung hitungan rasional? (Ecep Suwardaniyasa Muslimin.)
Load more