ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Energi Kreatif Purwokerto

Di sini pemimpin tinggal menyadarkan warga pada kekayaan budayanya sendiri, sehingga tumbuh daya cipta dan daya hidup. Dari Purwokerto kita bisa mendapatkan kaca benggala untuk membangun kota kota lain di seantero Indonesia.
Senin, 1 Juli 2024 - 18:23 WIB
Pojok KC - Kolase Foto Energi Kreatif Purwokerto
Sumber :
  • tim tvonenews.com

ADAKAH kota yang punya karakter budaya yang kuat, berdaya secara ekonomi dan paling nyaman untuk ditinggali di Indonesia? Jika pertanyaan itu ditanyakan pada saya, dengan yakin saya akan menyebut Purwokerto.

Selama tiga hari pada akhir pekan lalu, saya berada di Purwokerto dan menemukan potret kota yang terus ingin bergerak maju, tumbuh organik, seraya tetap mempertahankan karakter khasnya. 

Purwokerto misalnya tak perlu membangun lokasi lokasi wisata dengan nama-nama “aneh”, plang plang destinasi yang “wagu” dengan huruf besar besar menutupi keindahan lansekap kota agar bisa viral di media sosial. Pemerintah Kabupatennya tak perlu menciptakan bangunan-bangunan artifisial, dengan desainnya meniru sejumlah bangunan ikonik  milik kota-kota di dunia, seperti Santorini, gerbang Bradenburg di Jerman, Tower Bridge di Inggris agar terkesan instagramable untuk warganya. 

Purwokerto cukup tampil sebagai dirinya yang utuh: sebuah ibu kota dari eks karesidenan Banyumas yang sejak dahulu memang sudah kosmopolitan. Dalam satu hari saja pada akhir Juni yang basah oleh hujan, saya menemukan banyak keriuhan yang menggambarkan wajah sebuah kota yang warganya berbahagia. 

Di GOR Satria Banyumas yang berada di tengah kota,  saya menyaksikan meriahnya ajang pemecahan rekor Festival Seribu Lengger. Saat ribuan jemari lentik mengibaskan selendang ke angkasa mengikuti irama musik calung, semua warga berteriak gembira. 

Saat puncak acara, kembang api warna warni ditembakkan persis  di atas kompleks olah raga tersebut. 

Esoknya giliran Forum Alumni Universitas Islam Negeri Saifuddin Zuhri --kebetulan kini saya yang ketiban pulung untuk menakodainya-- membuat keriaan. Kami mengundang dua band, Padi Reborn dan D Masiv  yang juga disambut suka cita warga Purwokerto. Sepanjang pertunjukan mereka bernyanyi bersama dengan Fadly dan Rian. 

Demikian, Purwokerto mengalami kemajuan pesat dibandingkan ketika seperempat abad lalu saya menghabiskan masa muda di kota ini. 

Banyak bangunan baru berdiri. Yang paling terasa, ekonomi menggeliat di berbagai tingkatannya. Cara mengeceknya adalah saya datangi beberapa pasar tradisional. Pagi hari-tentu sambil lari pagi-saya ke Pasar Manis yang bersih dan rapih itu. Di sini sejak azan syubuh berkumandang pun, ratusan pedagang dan pembeli sudah tumplek blek untuk berniaga.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT