Komentar Keluarga Susi ART Ferdy Sambo di Kampung: Jangan Terlibat Masalah Pak Sambo dan Kasihan Anak-Anak
- Sumber : Tim tvOne - Ronaldo Bramantyo
Jakarta - Susi ART Ferdy Sambo menjadi perbincangan publik beberapa hari ini karena kesaksiannya di Persidangan kerap kali berkelit dan jawab tidak tahu yang membuat hakim penuh nada tinggi. Adapun kini komentar keluarga Susi ART Ferdy Sambo di Kampung: Jangan terlibat masalah pak Sambo dan kasihan anak-anak, Kamis (3/11/2022).
Lanjutan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yang menyeret beberapa terdakwa ke meja hijau persidangan.
Komentar keluarga Susi ART Ferdy Sambo di kampung: jangan terlibat masalah pak Sambo dan kasihan anak-anak.
Susi, ART Ferdy Sambo, di sidang pemeriksaan saksi, Senin (31/10/2022). (Julio Trisaputra/tvOne)
Susi ART Ferdy Sambo yang telah dihadirkan oleh hakim di Persidangan untuk memberikan kesaksikan kepada para terdakwa yakni pada sidang Bharada Richard Eliezer, Kuat Ma'ruf dan terakhir adalah Ricky Rizal.
Dalam jalannya persidangan, Susi menjadi perhatian karena memberi jawaban yang keliru, berkelir dengan menjawab tidak tahu. Hingga membuat hakim atau JPU naik pitam karena dianggap tak berkata jujur.
Susi (30), Asisten Rumah Tangga (ART) Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi sempat viral usai memberikan kesaksiannya di sidang kasus pembunuhan Brigadir Yosua beberapa hari lalu, merupakan warga dari Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Susi yang lahir di Sampang, Madura tersebut menjadi warga Desa Bojongan, Desa Tegeswetan, Kecamatan Kepil, Wonosobo, Jawa Tengah, setelah menikah dengan suaminya, Kujaini Tamsil.
Saat ditemui di rumahnya, Rabu (02/11/22) Kujaini Tamsil membenarkan informasi tersebut bahwa Susi yang merupakan istrinya menjadi salah satu saksi dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir Yosua.
Kujaini pun mengungkapkan, bahwa Susi telah bekerja menjadi Asisten Rumah Tangga (ART) di rumah keluarga Ferdy Sambo selama kurang lebih 3 tahun dan melakukan komunikasi terakhir dengan Susi sebelum menjalani persidangan. Bahkan Kujaini terakhir bertemu dengan Susi sekitar satu tahun lebih.
“Sekitar 3 tahun lebih. Terakhir komunikasi pas ada masalah ini, komunikasi terakhir tanya soal anak dirumah kabarnya gimana, ya baik-baik saja. Terakhir ketemu sudah lama, sudah satu tahun lebih,” ungkapnya.
Load more