Selain mengirimkan rekaman suara, Arnoldus juga mengirim foto dan video yang memperlihatkan perbuatan sadis kelompok TPNPB-OPM.
Wajah-wajah anggota TPNPB-OPM yang membantai pekerja jalan Trans-Papua Barat
Menurutnya, jenazah para korban saat ini masih berada di TKP. Arnoldus melarang jasad itu diambil.
"Mayat akan kami tahan, tidak akan kami kasih ke siapa-siapa. Kami tunggu yang akan mengambil mayat, akan kami tembak mati di tempat," ujar Arnoldus.
Dia lalu menyampaikan alasan penyerangan kelompok separatisnya.
"Kami sudah sampaikan, kami berjuang ini bukan minta pembangunan, kami bukan minta uang, kami bukan minta ini dan itu, kami minta merdeka," kata Arnoldus.
Arnoldus mengaku, dia dan kelompoknya akan berhenti bila keinginannya terpenuhi.
Load more