News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pemkot Bogor uji coba pembelajaran tatap muka

Hari ini Pemkot Bogor melakukan uji coba sistem pembelajaran tatap muka untuk tingkat menengah pertama, menyusul tren positif COVID-19 di Kota Bogor menurun.
  • Reporter :
  • Editor :
Senin, 31 Mei 2021 - 15:04 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya berdialog soal COVID-19 saat meninjau uji coba pembelajaran tatap muka di SMPN 15 Kota Bogor, Senin (31/5/2021).
Sumber :
  • ANTARA

Bogor, 31/5 - Hari ini Pemkot Bogor melakukan uji coba sistem pembelajaran tatap muka untuk tingkat menengah pertama, menyusul tren positif COVID-19 di Kota Bogor menurun. Pada pelaksanaan uji coba ini, Wali Kota Bogor Bima Arya meninjau pelaksanaan uji coba pembelajaran tatap muka di SMP Negeri 15 di Jalan Mandala, Ciparigi, Kota Bogor, Jawa Barat.

Wali Kota melakukan peninjauan bersama sejumlah pejabat daerah termasuk Sekretaris Daerah Syarifah Sofiah dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Hanafi didampingi kepala sekolah dan guru.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Seorang guru SMP Negeri 15 menjelaskan, kegiatan pembelajaran tatap muka mulai dilaksanakan pada pukul 07.00 WIB. Sebelum masuk ke ruangan kelas, para siswa yang sudah memakai masker dicek suhu tubuhnya dan mencuci tangan menggunakan air dan sabun.

Dalam peninjauan itu, Wali Kota melihat kegiatan belajar mengajar dari koridor ruang kelas dan kemudian masuk ke ruang Kelas VII-A.

Setelah mengucapkan salam dari pintu kelas, dia masuk ke kelas dan bertanya kepada guru yang sedang mengajar mengenai pelaksanaan pembelajaran tatap muka.

Guru perempuan yang memakai masker dan pelindung wajah itu lalu menjelaskan bahwa hari pertama uji coba pembelajaran tatap muka diawali dengan perkenalan siswa.

"Mereka diterima di sekolah ini sejak bulan Juli tahun lalu, tapi baru hari ini pertama kali kali belajar di sekolah. Dengan teman sekelasnya juga belum saling kenal. Jadi hari ini sebelum memulai belajar, mereka saling memperkenalkan diri dulu. Mereka juga baru ketemu hari ini di sekolah," kata sang guru.

Di ruang kelas VII-A, setiap bangku hanya diisi satu orang dan jumlah siswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran tatap muka sebanyak 18 orang atau 50 persen dari kapasitas ruang kelas.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Saat melakukan peninjauan, Wali Kota juga berdialog dengan siswa dan menyampaikan beberapa pertanyaan kepada mereka. 

Uji coba pembelajaran tatap muka dilakukan oleh sembilan sekolah menengah pertama di kota Bogor. Sembilan sekolah itu diantaranya adalah empat sekolah pertama negeri dan lima lagi sekolah menengah swasta. Selama pembelajaran, murid dan guru di dalam kelas wajib mengenakan masker dan membawa cairan antiseptik. Selain itu tenaga pengajar harus sudah melalui tahap vaksinasi.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT