News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kata-kata Tien Soeharto Ini Diacuhkan, Semua Orang Mengabaikannya, 2 Tahun Setelah Tien Wafat Semua Ucapannya Justru Terbukti

Kisah tentang kesetiaan Tien Soeharto banyak dikenang oleh keluarga dan kerabatnya, hingga dituliskan dalam beberapa buku yang menceritakan tentang Soeharto...
Selasa, 26 Juli 2022 - 07:16 WIB
Istri presiden RI ke-2, Tien Soeharto
Sumber :
  • IST

Jakarta - Meninggalnya istri Presiden RI ke-2 Seoharto, Siti Hartinah atau lebih dikenal dengan nama Tien Soeharto meninggalkan duka mendalam bagi keluarga Cendana.

Adapun Tien Soeharto meninggalkan Soeharto dan anak-anak mereka pada 28 April 1996.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kisah tentang kesetiaan Tien Soeharto banyak dikenang oleh keluarga dan kerabatnya, hingga dituliskan dalam beberapa buku yang menceritakan tentang Soeharto.

Seperti yang dituliskan dalam sebuah buku berjudul "Pak Harto, The Untold Stories", terbitan 1996, salah seorang sahabatnya yakni Siti Aminah Sugandhi atau akrab disapa Mien Sugandhi menceritakan kisahnya bersama Tien Soeharto.

Untuk diketahui, Mien Sugandhi adalah Menteri Negara Urusan Peranan Wanita di rezim Soeharto.


Presiden RI kedua Soeharto dan Istrinya, Tien Soeharto. (Dok Soeharto.co)

Di buku itu, Mien Sugandhi tengah duduk berdampingan dengan Tien Soeharto dalam sebuah kegiatan yang dilaksanakan oleh Partai Golkar.

Kala itu, kata Mien, Tien meminta tolong kepadanya agar Mien menyampaikan bahwa Soeharto jangan lagi direkomendasikan menjadi presiden.

"Tolong katakan kepada...(menyebut salah satu petinggi Partai Golkar), agar pak Harto jangan menjadi presiden lagi. Sudah cukup, sudah cukup, beliau sudah tua," ucap Tien kepada Mien, dalam keterangan buku tersebut.

Mendengar permintaan Tien itu, Mien saat itu mengaku agak heran. Mien lantas balik bertanya bahwa siapa lagi yang pantas menggantikan Soeharto.

"Lho, kalau begitu siapa yang mumpuni untuk menggantikan beliau?" ujar Mien.

Kemudian Tien pun bersikukuh tak mau kalau suaminya itu menjadi presiden lagi.


Siti Hartinah atau lebih dikenal dengan nama Tien Soeharto. (Ist)

"Biarlah itu diserahkan dan ditentukan oleh Pemilu saja. Aku sudah tidak mau lagi. Aku mau pergi, aku lungo (pergi). Pokoke aku lungo," kata Tien.

Mendengar ucapan rekannya itu, Mien Sugandhi pun lantas menyampaikan pesan Tien ke petinggi Partai Golkar saat itu.

Namun sayang, petinggi Partai Golkar kala itu sama sekali tak mempedulikan permintaan Tien, dan tetap menjadikan Soeharto kembali menjadi presiden RI.

Rezim Seoharto Tumbang

Dua tahun setelah Tien meninggal dunia, tepatnya tanggal 28 Maret 1998 Soeharto dilantik jadi presiden (lagi).

Baru tiga bulan menjabat presiden Indonesia untuk kesekian kalinya, Reformasi Mei 1998 berkobar.

Stabilitas nasional jomplang, Indonesia diambang menjadi negara bangkrut saat itu, dan Soeharto pun tumbang.

Melihat kenyataan bahwa Soeharto tumbangg, Mien Sugandhi di dalam hati mengatakan bahwa seandainya orang-orang di Partai Golkar saat itu mendengarkan pesan Tien, mungkin kejadian Soeharto tumbang tidak akan terjadi.

"Seandainya orang-orang yang dulu diberi pesan oleh Ibu Tien mendengarnya," kata Mien.

Tumbangnya rezim Orde Baru tak lepas dari sosok yang menjadi sahabat dekat Soeharto, Benny Moerdani.

Sejak masih berpangkat Kapten di TNI AD, Benny Moerdani memang sudah berhubungan akrab dengan Presiden Soeharto yang pada pada tahun 1960-an berpangkat Mayor Jenderal.


Benny Moerdani dan Soeharto. (Ist)

Adapun Soeharto sangat mengagumi Benny Moerdani karena menganggapnya piawai dalam strategi tempur dan memecahkan masalah secara intelijen.

Sehingga masalah rumit baik di dalam maupun di luar negeri selalu dipercayakan kepada Benny Moerdani yang dikenal sangat loyal terhadap Soeharto.

Misalnya saja ketika Indonesia terlibat konflik politik dan militer dengan Malaysia (1964).

Kala itu Soeharto merasa kalau penyelesaian secara militer tidak menguntungkan Indonesia, lalu ia memutuskan untuk mengambil langkah intelijen serta diplomasi.

Tugas yang sebenarnya sangat berat dan tidak dikehendaki oleh Presiden Soekarno itu, diam-diam diserahkan kepada Benny Moerdani dan berhasil gemilang.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Indonesia dan Malaysia pun kembali berdamai serta terhindar dari bentrok militer yang bisa sangat merugikan kedua negara. (abs) 

Jangan Lupa Subscribe YouTube Tvonenews.com:

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Yamaha mulai melirik Izan Guevara sebagai kandidat kuat untuk naik ke kelas MotoGP pada musim 2027. 
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Marco Rigamonti berbicara soal fakta mengejutkan tentang Marc Marquez di MotoGP 2025.
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie, melakukan pertemuan bilateral dengan Deputi Perdana Menteri Belarusia Viktor Karankevich, di Menara Kadin Indonesia, Selasa (16/12/2026).

Trending

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Kasus konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob yang berisikan ujaran kebencian terhadap Suku Sunda menjadi sorotan hangat di publik.
Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Manchester United dikabarkan tengah mempersiapkan perombakan besar-besaran dalam skuad guna mendukung rencana pembangunan kembali klub yang kini berada di bawah kendali grup INEOS.
PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

Paris Saint-Germain (PSG) berambisi kembali mengukir sejarah pada musim ini. Kali ini, klub raksasa Prancis tersebut membidik trofi Piala Interkontinental FIFA 2025 saat menghadapi Flamengo.
Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan keuangan zodiak 18 Desember 2025 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo lengkap dengan nasihat finansial dan angka hoki. Simak ramalanmu!
Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal semifinal voli SEA Games 2025, di mana Rivan Nurmulki dan kawan-kawan bisa meraih kemenangan dan membawa Timnas Voli Indonesia lolos ke babak final.
Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Bahkan Tim Indonesia berpotensi menjawab target medali emas sebanyak 80 medali, di mana sudah 62 telah diraih. Tim Indonesia pun memiliki 72 medali perak dan 72 medali perunggu. 
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT