Kuasa hukum keluarga Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak menyampaikan dugaan terkait pelaku dalam insiden penembak di rumah Irjen Ferdy Sambo. Menurutnya, pelaku penyiksaan Brigadir J ada lebih dari 1 orang.
¨Menurut perhitungan kami berdasarkan fakta-fakta hampir tidak mungkin yang bersangkutan melakukan hal ini," ujar Kamaruddin pada Senin (18/7/2022)
Pasalnya, ia mengungkapkan bahwa pada jasad Brigadir J ditemukan luka sayatan, rahang bergeser, lebam dan ruas jari yang putus.
¨Menurut perkiraan kami ada terdiri dari beberapa orang, bukan hanya 1 orang saja, mungkin bisa lebih dua atau tiga orang," pungkasnya.
Kabar terbaru terkait insiden baku tembak antar Bharada E dan Brigadir J menemukan bukti baru yakni rekaman CCTV di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo. Saat ini pihak kepolisian telah mengantongi dan melakukan penyelidikan beberapa rekaman CCTV yang berisi cuplikan Brigadir J sebelum tewas.
Sebelumnya, kamera CCTV di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo dikabarkan rusak tersambar petir. Pihak kepolisian menyampaikan hasil temuan dari rekaman CCTV akan dibuka ke publik setelah penyelidikan secara keseluruhan telah selesai. (rka)
Load more