Perilaku Gus Elham Cium Anak Kecil Perempuan Dinilai Tak Cerminkan Akhlakul Karimah, PBNU: Itu Menodai Nilai-Nilai Dakwah Sendiri
- TikTok/Info Gus Elham
Jakarta, tvOnenews.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menilai perilaku pendakwah Elham Yahya Luqman atau Gus Elham mencium anak kecil perempuan tidak mencerminkan akhlakul karimah.
PBNU juga menilai perilaku Gus Elham bertentangan dengan ajaran Islam.
Menurut Ketua PBNU Alissa Wahid, perilaku yang bersifat merendahkan martabat manusia, terlebih terhadap anak-anak, merupakan pelanggaran serius terhadap nilai kemanusiaan dan prinsip dakwah bil hikmah yang menjadi ciri dakwah Islam rahmatan lil ‘alamin.
"Itu menodai nilai-nilai dakwah sendiri yang seharusnya memberikan teladan melalui sikap dan lakunya kepada umat," ujarnya, Rabu (12/11/2025).
- YouTube BANYU JOWO PROJECT
Dia mengatakan PBNU menegaskan Nahdlatul Ulama mewarisi amanah besar untuk membangun kemaslahatan umat dengan berpegang pada prinsip Ahlussunnah wal Jamaah an-Nahdliyyah.
Oleh karena itu, kata dia, PBNU menolak keras segala praktik yang mencederai Maqashid Syariah terutama perlindungan terhadap kehormatan manusia tanpa memandang usia, status maupun kedudukan sosial.
"Prinsip maqashid syariah inilah yang harus dipegang dan menjadi pertimbangan utama para pendakwah," ujarnya.
Selain itu, PBNU juga menekankan penghormatan tinggi kepada para kiai-nyai didasarkan pada keulamaan, kearifan sebagai sosok pengasuh serta peranannya sebagai pengayom jamaah.
"Sebab, sejatinya kiai-nyai, pendakwah secara umum juga merupakan guru yang sudah sepantasnya digugu dan ditiru," kata dia.
Sebagai bentuk tanggung jawab kelembagaan, PBNU membentuk Satuan Tugas Penanggulangan Kekerasan di Pesantren (SAKA).
Dia menyebut SAKA dibentuk secara aktif bekerja menanggulangi praktik kekerasan, pelecehan dan bentuk penyimpangan lainnya di lingkungan pesantren NU.
"Pembentukan SAKA merupakan wujud nyata komitmen PBNU dalam menjaga marwah pesantren serta memastikan lingkungan dakwah dan pendidikan Islam tetap berlandaskan kasih sayang, akhlak mulia dan perlindungan terhadap kemanusiaan serta maqashid syariah," kata dia.
- TikTok
Sebelumnya, viral foto dan gerakan kampanye yang mengecam perilaku Gus Elham di media sosial.
Dalam foto dan gerakan kampanye tersebut berisi kolase Gus Elham sedang mencium anak kecil berjenis kelamin perempuan perempuan.
Sejumlah netizen menganggap hal tersebut menjijikkan dan tak pantas dilakukan oleh seseorang yang dianggap sebagai pemuka agama.
Namun, di sisi lain, ada pula yang beranggapan hal tersebut sebagai ekspresi kasih sayang.
Terpisah, Pimpinan Majelis Taklim Ibadallah itu akhirnya memberikan klarifikasi usai sorotan terhadap dirinya semakin besar.
Gus Elham memohon maaf dan mengaku khilaf. Dia mengakui kegaduhan yang terjadi merupakan kesalahannya pribadi.
“Dengan penuh kerendahan hati, saya secara pribadi memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas beredarnya video yang menimbulkan kegaduhan. Saya mengakui bahwa hal tersebut merupakan kekhilafan dan kesalahan saya pribadi,” katanya di Majelis Taklim Ibadallah di Desa Kaliboto, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri, pada Selasa (11/11/2025). (ant/nsi)
Load more