Pramono Anung: Jakarta Sudah Peringkat 71 Global, Naik 3 Tingkat
- Tim tvOnenews/Taufik Hidayat
Jakarta, tvOnenews.com - Gubernur Jakarta Pramono Anung menyampaikan DKI Jakarta saat ini menduduki peringkat ke-71 dalam survei kota global dunia yang dirilis Kearney, naik tiga peringkat dari sebelumnya posisi ke 74.
"Jakarta sebelumnya nomor 74 dari 156, sekarang menjadi nomor 71. Dalam waktu 5, 6, 7 bulan, kita bisa naik sampai 3, 4 tingkat itu luar biasa," ujar dia saat memberikan sambutan dalam Jakarta Innovation Days (JID) 2025 di Jakarta Pusat, Selasa.
Pramono mengatakan partisipasi publik menjadi alasan naiknya peringkat Jakarta saat ini.
"Menurut saya, kalau bukan karena partisipasi publik, tidak mungkin terjadi," katanya.
Dalam kesempatan itu, Pramono juga menyampaikan terkait rencana membenahi kawasan Dukuh Atas dan Bundaran Hotel Indonesia.
Dia berharap pada tahun depan, kawasan Bundaran Hotel Indonesia tepatnya Wisma Nusantara dapat terhubung ke Grand Hyatt, Kempinski, Hotel Mandarin, dan stasiun MRT.
"Ini merupakan awal dan saya juga merencanakan nanti dari Bundaran HI akan kita persiapkan sampai dengan Dukuh Atas," katanya.
Selain itu, sambung Pramono, kawasan Dukuh Atas sedang disiapkan agar terhubung sehingga memudahkan masyarakat yang akan menggunakan transportasi melalui penghubung (hub) baru yang dinamakan Hub Dukuh Atas.
"Dan yang penting, semua yang selama di Dukuh Atas kehujanan, mudah-mudahan enggak kehujanan lagi," ujar dia.
Hal lain yang juga disampaikan Pramono yakni terkait konektivitas layanan transportasi di Jakarta mencapai 91-92 persen dengan pemanfaatan di atas 25 persen atau naik dari semula 21-22 persen.
Menurut dia, Jakarta mengalami perbaikan di sektor transportasi. Inilah yang menjadikan Ibu Kota berada di posisi ke-17 di dunia untuk sarana transportasi.
"Dulu Jakarta ini selalu tidak pernah nomor 50 besar dunia, sekarang kita nomor 17. Bahkan sekarang ini menjadi lebih baik dibandingkan Kuala Lumpur, dibandingkan dengan Manila, dan lain-lainnya," katanya. (Ant)
Rahmat Fatahillah Ilham
Load more