Rapat Tertutup Bareng Seskab-Mensesneg hingga Purbaya di DPR, Dasco Beberkan Isi Pembahasannya
- ANTARA
Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad membeberkan isi pembahasan rapat tertutup antara dirinya dengan jajaran menteri Kabinet Merah Putih.
Rapat itu digelar di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat pada Rabu (8/10/2025), dengan dihadiri beberapa menteri di antaranya Menkeu Purbaya Yudi Sadewa, Mendagri Tito Karnavian, Mensesneg Prasetyo Hadi, hingga Seskab Teddy Indra Wijaya.
Dasco menyebut, rapat itu membahas isu-isu terkini mulai dari ekonomi, keamanan, hingga politik.
"Ya kita koordinasi antara eksekutif dan legislatif, tukar menukar informasi mengenai situasi terkini tentang politik, ekonomi, keamanan dan lain-lain," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (9/10/2025).
Dalam rapat itu, kata Dasco, turut dibahas mengenai dinamika adanya kebijakan pemotongan dana transfer ke daerah (TKD).
"Ya sama menteri keuangan juga, dinamika terkini transfer daerah juga kita bicarakan," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Kabinet (Seskab), Teddy Indra Wijaya bersama Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menghadiri rapat di DPR RI.
Rapat digelar di Ruang Pimpinan DPR Gedung Nusantara III DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu, 8 Oktober 2025.
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad tampak memimpin rapat tersebut.
"Menghadiri rapat kerja di Dewan Perwakilan Rakyat. Rapat tersebut turut dihadiri oleh para pimpinan komisi beserta jajaran kementerian/lembaga terkait," demikian keterangan dikutip dari akun instagram @sekretariat.kabinet, Kamis, 9 Oktober 2025.
Jajaran kementerian yang hadir di antaranya, Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, Badan Intelijen Negara dan Mabes TNI.
Adapun rapat tersebut membahas sejumlah agenda strategis mulai dari persoalan hukum hingga penyerapan APBN.
"Forum tersebut membahas sejumlah agenda strategis, mulai dari kebijakan di bidang hukum dan keamanan hingga evaluasi penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)Tahun 2025," jelasnya. (rpi)
VIVA/Yeni Lestari
Load more