Profil Singkat dan Kisah Lengkap Pahlawan Revolusi Korban G30S/PKI, dari Ahmad Yani hingga Sutoyo
- Wikipedia
Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo
Lahir di Kebumen, 28 Agustus 1922. Sebelum menekuni karier militer, ia sempat bekerja sebagai pegawai pemerintah. Sutoyo menjabat Inspektur Kehakiman AD sebelum akhirnya diculik malam 1 Oktober 1965 dengan dalih dipanggil Presiden. Ia juga menjadi korban kekejaman di Lubang Buaya.
Mengapa Mereka Jadi Target?
Sejumlah catatan sejarah menyebut, mereka dipilih karena konsisten menolak pembentukan “Angkatan Kelima” yang digagas PKI, yakni rencana mempersenjatai buruh dan tani.
Selain itu, Parman yang ahli intelijen dinilai terlalu berbahaya bagi gerakan PKI. Yani dan perwira lainnya juga merupakan simbol kekuatan Angkatan Darat yang solid di bawah Pancasila.
Penghormatan yang Tak Pernah Pudar
Negara memberikan penghormatan abadi melalui pemakaman kenegaraan, gelar resmi, hingga penamaan jalan utama di berbagai kota.
Rumah Jenderal Ahmad Yani dan MT Haryono kini menjadi museum, sementara setiap 30 September dan 1 Oktober bangsa Indonesia menggelar peringatan Hari Kesaktian Pancasila untuk mengenang jasa mereka.
Refleksi untuk Generasi Muda
Pengorbanan para Pahlawan Revolusi bukan hanya catatan masa lalu, melainkan teladan tentang kesetiaan, keberanian, dan komitmen mempertahankan keutuhan bangsa. Bagi generasi sekarang, kisah ini menjadi pengingat bahwa kemerdekaan dan persatuan bangsa Indonesia dibayar mahal, dan tugas setiap warga negara adalah menjaga nilai-nilai itu agar tidak terulang tragedi serupa. (nsp)
Load more