ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pidato Presiden Prabowo di PBB Dipuji Aktivis Muda Muhammadiyah: Menyadarkan Kemanusiaan, Menghadirkan Harapan

Pidato Prabowo di PBB membuka babak baru diplomasi Indonesia: sebuah pidato yang tidak hanya berisi simbol moral dan paradigma humanistik sebagai manusia Indonesia
Kamis, 25 September 2025 - 17:31 WIB
Presiden RI Prabowo Subianto sampaikan pidato pada sesi Debat Umum di Sidang Majelis Umum ke-80 PBB
Sumber :
  • ANTARA

Jakarta, tvOnenews.com - Pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Umum PBB ke-80 membuka babak baru diplomasi Indonesia: sebuah pidato yang tidak hanya berisi simbol moral dan paradigma humanistik sebagai manusia Indonesia, tetapi juga disertai visi dan komitmen langkah praktis untuk memperbaiki kehidupan manusia.

"Dalam pandangan saya sebagai aktivis muda yang berakar pada nilai kemanusiaan dan keindonesiaan, pidato ini menyampaikan dua pilar utama: paradigma kemanusiaan sebagai landasan naratif manusia Indonesia untuk dunia dan solusi praktis pembangunan manusia sebagai dampaknya untuk dunia lebih baik," kata Aktivis Muda Muhammadiyah Zaki Nugraha, kepada wartawan, Kamis (26/9).

Dalam pidato tersebut, ada beberapa poin utama yang menjadi perhatian yaitu Kemanusiaan sebagai Akar Retorika dan legitimasi Politik.

"Pidato diawali dengan afirmasi bahwa kita, terlepas dari agama, ras, dan bangsa, adalah satu keluarga manusia. Pernyataan ini memosisikan Indonesia bukan sebagai aktor singular, melainkan bagian dari gerak besar kemanusiaan universal. Ketika Presiden Prabowo menyebutkan bahwa setiap manusia "diciptakan setara" dan harus memiliki hak hidup, kebebasan, dan kebahagiaan, ia sedang menyampaikan bahwa politik tidak boleh melepaskan dimensi moralnya," katanya.

Lalu, dengan mengutip sekaligus memberi kritik terhadap ajaran klasik bahwa “yang kuat melakukan apa yang ia bisa, yang lemah menderita apa yang ia harus tanggung,” Prabowo mengajak PBB dan komunitas dunia menolak doktrin kekuasaan semata.

Retorika ini meneguhkan bahwa posisi Indonesia dalam diplomasi adalah bukan sebagai pengikut kuat, melainkan pengusung keadilan yang berpihak pada yang terpinggirkan.

Kemudian, Menolak Diam di Hadapan Penderitaan Global: Presiden tidak bersikap abu-abu ketika berbicara tentang Palestina.

Prabowo menyatakan bahwa hari ini dunia tidak boleh bungkam ketika Palestina ditolak legitimasi dan keadilan.

Tapi Prabowo juga menekankan bahwa keamanan Israel juga harus dijaga dalam rangka mencapai perdamaian yang hakiki.

"Ini adalah pendekatan diplomasi moral yang mencoba mencari keseimbangan antara retorika solidaritas dan tanggung jawab keamanan. Bahwa nyawa dan martabat manusia harus dilindungi dan diakui oleh seluruh sesama umat manusia," katanya.

Kemudian dari Kata ke Tindakan: Ketahanan Pangan & Pendidikan Sebagai Fondasi Kesejahteraan

"Yang sangat menarik adalah ketika pidato ini tidak hanya bicara nilai, tetapi juga menyentuh uratan-uratan kehidupan manusia: pangan, pekerjaan, lingkungan, dan masa depan. Misalnya, Prabowo menyebut bahwa tahun ini Indonesia mencatat produksi beras dan cadangan gabah tertinggi dalam sejarah, bahkan melakukan ekspor ke negara lain termasuk Palestina," ucapnya.

Ia juga menegaskan bahwa penguatan rantai pangan, produktivitas petani, dan penggunaan teknik pertanian cerdas adalah bagian dari strategi agar pangan tidak lagi menjadi barang langka tapi instrumen kekuatan nasional.

Sekaligus memberikan kontribusi terhadap dunia terhadap adanya krisis pangan.

"Pidato ini tidak idealistik semata. Prabowo mengungkap data yang konkret: permukaan laut di pesisir utara Jakarta naik sekitar 5 cm per tahun. Untuk merespon itu, rencana pembangunan tembok laut sepanjang 480 km telah disodorkan," katanya.

"Kami mendesak agar pemerintah segera merumuskan pengawalan terhadap apa yang telah dilakukan yang menjembatani retorika dengan realitas saat ini. Retorika kemanusiaan dan solusi praktis yang disampaikan dalam pidato itu harus terus dikawal agar menjadi kenyataan di kehidupan manusia di pelosok, kampung, pulau, dan kota di seluruh dunia," ucapnya. (muu)

tvonenews
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT