News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Produksi Freeport Anjlok Usai Longsor di Tambang Grasberg, 7 Pekerja Masih Terjebak

Produksi Freeport turun hingga 70 persen usai longsor di Grasberg Block Cave, Papua Tengah. Tujuh pekerja masih terjebak, tim gabungan terus lakukan evakuasi.
Selasa, 16 September 2025 - 07:08 WIB
Detik-detik longsoran lumpur menerjang tambang bawah tanah PT Freeport Indonesia di Grasberg Block Cave.
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com – Produksi PT Freeport Indonesia (PTFI) mengalami penurunan drastis setelah insiden longsor material bijih basah di tambang bawah tanah Grasberg Block Cave (GBC), Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua Tengah. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut operasi tambang hanya berjalan sekitar 30 persen dari kapasitas normal.

Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Tri Winarno, menegaskan sementara ini produksi di GBC terhenti. “Produksi turun signifikan, mungkin hanya sekitar 30 persen saja,” ujarnya saat ditemui di Senayan, Jakarta, Senin (15/9/2025).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Produksi Freeport Anjlok

Berdasarkan catatan resmi, rata-rata produksi bijih PT Freeport Indonesia pada 2024 mencapai 208.356 ton per hari. Angka itu terdiri dari tembaga, emas, dan perak. Dari jumlah tersebut, tambang GBC menyumbang produksi terbesar, yakni sekitar 133.800 ton per hari atau 64 persen dari kapasitas total Freeport.

Selain GBC, Freeport juga mengoperasikan tambang bawah tanah Deep Mill Level Zone (DMLZ) dengan kapasitas 64.900 ton per hari, serta Big Gossan dengan produksi sekitar 8.000 ton per hari. Penutupan sementara GBC otomatis memberi dampak signifikan terhadap total produksi perusahaan.

Fokus pada Penyelamatan Pekerja

Tri menambahkan, tim gabungan dari Freeport dan Kementerian ESDM masih berupaya melakukan pencarian terhadap tujuh pekerja yang terjebak akibat longsor. “Belum ditemukan, saat ini masih terus diupayakan,” tegasnya.

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas, juga menekankan bahwa keselamatan pekerja menjadi prioritas utama. “Kami kerahkan semua sumber daya untuk menyelamatkan tujuh pekerja yang masih terjebak,” ujarnya.

Tim tanggap darurat PTFI bekerja tanpa henti membuka akses ke lokasi yang diduga menjadi titik keberadaan pekerja. Sejumlah alat berat, mesin bor, hingga drone dikerahkan untuk mempercepat proses evakuasi. Meski begitu, upaya penyelamatan terkendala oleh kondisi material bijih basah yang terus mengalir ke dalam area tambang.

Tantangan Evakuasi

Tony menjelaskan bahwa lumpur bijih basah dalam jumlah besar menutup akses di area Grasberg Block Cave. Kondisi itu membuat jalur evakuasi terbatas, sekaligus mempersulit tim penyelamat. “Material lumpur yang masuk sangat banyak, itu menjadi tantangan terberat bagi tim,” kata Tony.

PTFI juga bekerja sama dengan Inspektur Tambang dari Kementerian ESDM, pihak MIND ID, serta Freeport McMoRan dalam operasi penyelamatan. Selain itu, perusahaan terus berupaya memulihkan akses komunikasi di sekitar lokasi agar koordinasi lapangan lebih lancar.

Kronologi Longsor

Insiden longsor terjadi pada Senin (8/9/2025) malam sekitar pukul 22.00 WIT, tepatnya di area GBC Extraction 28-30 Panel. Aliran material basah dalam jumlah besar keluar dari titik pengambilan produksi di salah satu blok tambang. Material tersebut kemudian menutup jalur utama, sehingga membatasi rute evakuasi tujuh pekerja yang masih berada di dalam lokasi.

Sejumlah pihak, termasuk pemerintah daerah dan Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), memberikan dukungan penuh agar penyelamatan dapat dilakukan secepat mungkin.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Meski operasi tambang terhenti, Freeport menegaskan keputusan itu adalah langkah penting untuk memprioritaskan keselamatan pekerja. “Produksi bisa dipulihkan, tapi nyawa tidak bisa digantikan,” tegas Tony Wenas.

Hingga kini, publik menanti kabar baik dari upaya penyelamatan tujuh pekerja yang masih terjebak. Pemerintah pusat, daerah, dan manajemen Freeport berkomitmen memberikan perhatian penuh pada insiden besar di salah satu tambang emas dan tembaga terbesar dunia ini. (ant/nsp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT