ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sempat Ditertibkan Satpol PP, Tembok Bolong di Jatinegara Masih Ramai Perempuan Malam, Ditemukan Sedang Lakukan....

Daerah sekitaran rel Stasiun Jatinegara menjadi sorotan lantaran ketika mulai malam, banyak perempuan malam menyendiri seperti sedang menunggu pelanggannya.
Senin, 15 September 2025 - 00:00 WIB
Sempat Ditertibkan Satpol PP, Tembok Bolong di Jatinegara Masih Ramai Perempuan Malam, Ditemukan Sedang Lakukan....
Sumber :
  • tvOnenews.com/Syifa Aulia

Jakarta, tvOnenews.com - Daerah sekitaran rel Stasiun Jatinegara menjadi sorotan lantaran ketika mulai malam, banyak perempuan malam menyendiri seperti sedang menunggu pelanggannya.

Para perempuan yang diduga berprofesi sebagai pekerja seks komersial (PSK) itu mangkal di pinggiran rel perlintasan Stasiun Jatinegara-Klender atau di sepanjang trotoar Jalan Bekasi Timur Raya.

Daerah itu dikenal dengan sebutan ‘tembok bolong Jatinegara’. Sebab, tembok pembatas di dekat Stasiun Jatinegara itu bolong seperti sengaja dibobol.

Terkadang, warga menjadikan tembok bolong itu sebagai jalan pintas menyeberangi rel menuju pemukiman Pisangan Lama.

Putri Ola (27), seorang warga yang tinggal di Bekasi menceritakan pengalamannya yang sering melintasi tembok bolong Jatinegara. Jalan itu memang jalan sehari-hari Putri untuk pergi dan pulang kerja.

Setiap pulang kerja di atas pukul 21.00 WIB, Putri mengaku sering melihat banyak perempuan di lokasi tersebut. 

“Jadi waktu kerja saya ini kan fleksibel. Bisa pulang malam itu di atas jam 9, jam 10. Nah, kadang saya itu melewati jalan di pinggir rel yang memang pernah ketemu tembok-tembok bolong,” ujar Putri kepada tvOnenews, Minggu (14/9/2025).

“Kalau sekarang kan beberapa kali naik kereta, tapi sering juga lewatin jalan itu. Itu tuh masih ketemu perempuan yang berada di jalan pinggir rel kereta di kawasan Jatinegara,” ungkapnya.

Menurut pantauannya yang sering melintas lokasi tembok bolong, Putri mengaku sempat bingung mengapa perempuan-perempuan tersebut ada di pinggir jalan. Pasalnya, mereka berjejer di pinggir jalan dengan jarak masing-masing sekitar 6 meter atau lebih.

“Kadang tuh saya kalau lagi ngelewatin jalan itu atau bahkan lagi berhenti di lampu merah tuh suka bingung. Ini cewek dandanannya tebel-tebel banget, pakaiannya juga mini. Itu tuh kadang duduk di, mungkin dia tuh kayak bawa bangku kayu kecil gitu duduk di pinggir,” kata dia.

Putri juga mengaku pernah melihat perempuan itu sedang mengobrol dengan orang di dalam sebuah mobil.

“Tapi tuh jarang banget sih ngelihat yang lagi ngobrol perempuannya di pinggir jalan itu sama pengendara mobil yang berhenti di pinggir tuh jarang banget, tapi pernah sekali dua kali. Selebihnya tuh lebih banyak ngeliat perempuan yang lagi menunggu,” kata dia.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT