ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Siapa Susilo Wonowidjojo? Bos Gudang Garam yang Jadi Sorotan di Tengah Isu PHK Massal

Sosok Susilo Wonowidjojo kembali disorot usai isu PHK massal di Gudang Garam. Bagaimana profil bos rokok ini dan tantangan bisnisnya?
Senin, 8 September 2025 - 13:23 WIB
Siapa Susilo Wonowidjojo? Bos Gudang Garam yang Jadi Sorotan di Tengah Isu PHK Massal
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com – Nama Susilo Wonowidjojo mendadak kembali jadi bahan perbincangan publik setelah mencuat isu pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di PT Gudang Garam Tbk. Sebagai pemegang kendali perusahaan rokok legendaris asal Kediri itu, sosok Susilo kini disorot tajam di tengah merosotnya kinerja keuangan perusahaan yang dulu dikenal sebagai salah satu raksasa industri tembakau di Indonesia.

Isu PHK massal ini viral di media sosial dan menimbulkan kehebohan. Wakil Ketua Komisi IX DPR, Zainul Munasichin, bahkan meminta pemerintah turun tangan jika kabar tersebut benar adanya. Menurutnya, pemerintah bisa memberi insentif berupa keringanan pajak, pembayaran cukai, atau restrukturisasi utang agar Gudang Garam terhindar dari pemangkasan tenaga kerja besar-besaran.

“Jika benar terjadi PHK massal di Gudang Garam, kami tentu sangat prihatin dan berharap berita ini tidak benar,” ujar Zainul saat dihubungi tvOnenews, Senin (8/9/2025).

Kinerja Gudang Garam Terjun Bebas

Sejak lama, Gudang Garam dikenal sebagai salah satu emiten paling cuan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Namun, kejayaannya kini mulai meredup.

Data keuangan menunjukkan penurunan tajam. Pada 2023, perusahaan masih mencetak laba bersih Rp 5,32 triliun. Setahun kemudian, angka itu anjlok lebih dari 80 persen menjadi Rp 980,8 miliar pada 2024. Kondisi makin mengkhawatirkan pada semester I 2025, ketika laba bersih hanya tersisa Rp 117 miliar.

Turunnya performa keuangan dipicu berbagai faktor: melemahnya daya beli masyarakat, kenaikan tarif cukai rokok, hingga maraknya peredaran rokok ilegal.

Profil Susilo Wonowidjojo

Di balik Gudang Garam berdiri sosok Susilo Wonowidjojo, generasi kedua keluarga pendiri yang kini menjadi pengendali utama perusahaan. Melalui PT Suryaduta Investama, keluarga Wonowidjojo menggenggam 69,29 persen saham Gudang Garam.

Susilo lahir dari keluarga pendiri Gudang Garam, Surya Wonowidjojo, yang mendirikan perusahaan ini pada 1958. Setelah sang kakak, Rachman Halim, meninggal dunia pada 2008, tongkat kepemimpinan jatuh ke tangan Susilo yang sebenarnya sudah duduk di jajaran direksi sejak 1976.

Sosoknya dikenal sebagai pengusaha rendah hati namun berpengaruh besar. Ia juga kerap masuk daftar orang terkaya di Indonesia. Pada 2024, majalah Forbes mencatat kekayaannya mencapai 2,9 miliar dolar AS atau sekitar Rp 46 triliun.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT