ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pembelaan TNI Dituding jadi Dalang Kerusuhan, Kapuspen: Upaya Adu Domba TNI-Polri

Kapuspen TNI mengungkap bahwa konten-konten menyesatkan soal dalang kerusuhan demo sengaja digoreng untuk mendiskreditkan TNI sekaligus memecah belah soliditas TNI dan Polri.
Jumat, 5 September 2025 - 15:53 WIB
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Brigjen Freddy Ardianzah, dalam konferensi pers di Mabes TNI, Jumat (5/9/2025).
Sumber :
  • tvOnenews.com/Rika Pangesti

Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Brigjen Freddy Ardianzah menegaskan bahwa berbagai foto, video, dan narasi yang beredar di media sosial terkait dugaan keterlibatan TNI dalam kerusuhan akhir Agustus lalu merupakan informasi bohong alias hoaks.

Menurutnya, konten-konten menyesatkan itu sengaja digoreng untuk mendiskreditkan TNI sekaligus memecah belah soliditas TNI dan Polri.

“Bahwa sudah menjadi tugas pokok dan tanggung jawab Puspen TNI untuk memberikan pemberitaan yang positif dan benar. Karena berkaitan dengan beredarnya foto, video maupun konten-konten bernarasi negatif, saya tegaskan itu hoaks, tidak benar,” ucap Brigjen Freddy saat konferensi pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (5/9/2025).

Freddy mengungkapkan, narasi yang menyebut TNI sebagai dalang kerusuhan, ditangkap polisi, hingga menjadi provokator, sangat melukai hati prajurit.

Padahal, katanya, di lapangan TNI bersama Polri bahu-membahu menghadapi kerusuhan, bahkan sama-sama terkena lemparan batu, gas air mata, hingga bom molotov.

“Framing-framing negatif itu justru lebih kuat daripada kerja tulus ikhlas prajurit membantu Polri meredam aksi,” tegasnya.

Klarifikasi Kasus BAIS TNI

Salah satu hoaks yang ramai beredar adalah tuduhan bahwa anggota BAIS TNI menjadi provokator aksi di kawasan Slipi, Jakarta Barat.

Freddy membenarkan sosok dalam foto yang beredar adalah Mayor SS, anggota BAIS TNI. Namun ia membantah narasi yang menyebut Mayor SS ditangkap polisi.

“Kronologinya jelas, tidak ada penangkapan anggota TNI oleh Polri. Personel BAIS saat itu menjalankan tugas intelijen, yaitu deteksi dini dan cegah dini terhadap ancaman. Saat berpisah dari timnya karena gas air mata, Mayor SS sempat diamankan oleh pasukan Brimob karena dikira demonstran. Setelah menunjukkan identitas dan surat tugas, ia dilepas. Bahkan sempat berjabat tangan dengan anggota Brimob,” jelas Freddy.

Ia menambahkan, viralnya peristiwa itu merupakan framing penuh kebencian.

"Judulnya langsung ‘BAIS Provokator, BAIS Ditangkap Polri’. Itu framing yang sarat dengan kebencian,” tegasnya.

Klarifikasi Kasus Sumatera Selatan

Freddy juga menyinggung video viral di Palembang yang memperlihatkan seorang prajurit TNI AD, Pratu Handika Novaldo, diamankan Brimob saat kerusuhan di DPRD Sumsel. Ia memastikan kejadian itu hanyalah kesalahpahaman.

“Dansat Brimob Polda Sumsel sudah meminta maaf atas penindakan yang berlebihan. Pratu Handika sama sekali tidak terlibat unjuk rasa, ia hanya sedang mencari makan dan mengisi BBM motor saat peristiwa berlangsung,” katanya.

Kasus Lain di Medan, Ternate, Bogor

Tak hanya di Jakarta dan Sumsel, hoaks juga bermunculan di daerah lain.

• Medan: Seorang pria bernama Fajri Buhang (26), dituding sebagai TNI provokator demo di DPRD Sumut. Setelah diperiksa polisi, pria itu dipastikan warga sipil berprofesi di bidang transportasi.

• Ternate: Seorang pemuda 16 tahun bernama Paskal Mamangke dituduh anggota TNI yang memicu kerusuhan. Polisi menegaskan remaja tersebut hanyalah pelajar.

• Bogor: Seorang tersangka kriminal berinisial M mengaku diperintah anak anggota TNI untuk menyerang markas Brimob Cikeas. Kapolres Bogor menegaskan pengakuan itu bohong dan hanya akal-akalan pelaku agar lolos dari hukum.

Freddy menegaskan, maraknya hoaks yang menyeret nama TNI jelas merupakan upaya adu domba antara TNI-Polri dan aparat dengan masyarakat. Namun ia memastikan soliditas kedua institusi tetap terjaga.

“Sampai dengan saat ini TNI-Polri solid menjaga stabilitas keamanan nasional, serta akan terus bersinergi menciptakan rasa aman, tertib, dan kondusif,” pungkasnya. (rpi/rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT