Paman Ungkap Detik-Detik Terakhir Affan: Dia Lagi Antar Pesanan Makanan, Motor dan HP Hilang
- Abdul Gani Siregar-tvOne
Jakarta, tvOnenews.com - Malam yang mencekam di Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) malam, merenggut nyawa Affan Kurniawan (21).
Seorang driver ojek online (ojol) itu tewas usai dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob.
Namun di balik peristiwa tragis tersebut, tersimpan kisah hidup seorang anak muda yang dikenal sederhana, pendiam, dan menjadi tulang punggung bagi keluarganya.
Affan bukan sekadar anak kedua dari tiga bersaudara. Bagi keluarganya, ia adalah penopang harapan.
- Abdul Gani Siregar/tvOnenews.com
Sejak lulus sekolah, Affan memilih bekerja keras agar bisa membantu ayahnya, Zulkifli, seorang driver ojol, dalam menghidupi keluarga.
Penghasilan Affan tak hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi juga untuk membayar kontrakan dan biaya sekolah adiknya.
“Kalau tulang bunggung, iya. Karena kan dia ngebantu orang tuanya untuk bayar kontrakan, terus adiknya yang (bayar) sekolah kan dia. Kalau bayar kontrakan, terus separuh separuh sama bapaknya. Bapaknya untuk biaya kehidupan, dia untuk bayar sekolah adiknya, terus segala macam. Ya, yang saya tahu itu,” tutur Muri (50), pemilik kontrakan tempat Affan dan keluarganya tinggal.
Menurut Muri, sosok Affan dikenal baik dan jauh dari perilaku macam-macam.
Hidupnya lebih banyak dihabiskan untuk bekerja sebagai ojol atau berada di rumah. Sesekali, ia hanya keluar untuk membeli sesuatu di warung milik Muri.
“Terus anaknya juga enggak, ini lah, enggak macam-macam, enggak pernah main apa segala macam. Di rumah, terus (ngojek) online, apa segala macam. Paling keluar kesini (ke warung saya),” kenangnya.
- Tangkapan Layar tvOne
Sebelum menjadi ojol, Affan sempat bekerja sebagai sekuriti lingkungan.
Namun, karena penghasilan yang minim, ia memutuskan membeli motor dengan cara mencicil demi bisa menekuni profesi ojol yang menurutnya lebih menjanjikan.
“Sebelum dia ojol dia pernah jadi sekuriti lingkungan. Menjaga lingkungan. Mungkin karena pendapatannya kurang. Gaji dari sekuriti dibelikanlah motor itu. DP motor,” ujar Muri.
Load more