Ramai Dugaan Penjaga Kos Terlibat, Ternyata Sebelum Arya Daru Ditemukan Meninggal Istrinya Sudah Memohon hingga Polisi...
- dok.kolase tvOnenews.com /Instagram tvone
Jakarta, tvOnenews.com- Kasus kematian Arya Daru sebagai Diplomat Kemlu terus menjadi sorotan publik hingga viral diMedsos. Meski kasusnya sudah ditutup oleh Polisi.
- dok.kolase tvOnenews.com /Instagram tvone
Kasus kematian Arya Daru yang terlilit lakban kuning itu, ditemukan meninggal dunia di dalam Kamar Kosnya yang beralamat kawasan Jakarta Pusat.
Arya Daru ditemukan meninggal dunia, setelah penjaga Kos berhasil membuka pintu dan jendela Kamar yang terkunci dari dalam.
Atas kasus kematian Arya Daru ini, banyak netizen berspekulasi atau menduga Penjaga Kos terlibat. Namun, hal ini sudah dipatahkan lewat keterangan Polisi.
Hal ini mengingatkan pada pesan istri almarhum Arya Daru atau ADP, Meta Ayu Puspitantri. Ternyata sebelum ditemukan meninggal sang suami sudah kontek Penjaga Kos.
- Istimewa
Penjaga Kos, Siswanto telah menyampaikan seperti apa pesan istri almarhum. Istri Arya Daru, Meta Ayu Puspitantri yang sudah mulai khawatir dengan kondisi sang suami yang tiba-tiba tidak memberi kabar.
Sang istri merasa lama tak dapat kabar Arya Daru, bak menghilang ditelan bumi. Selaku istri ia langsung menghubungi penjaga Kos.
Pada waktu malam sekitar jam 12 malam, Siswanto menerim panggilan dari Meta. Ia menanyakan posisi dan kondisi Arya Daru di Kosnya.
Meski sudah mengontek Penjaga Kos, siapa sangka permintaan Meta justru ditolak. Padahal ia sudah mencurigai kondisi sang suami.
"Terus telepon terus dia (istri Arya Daru). Khawatir banget pokoknya dia itu," ujar Siswanto.
"Soalnya kalau ada orangnya pasti nyala lampu di dalam. Kebiasaan dia lampu nyala. kalau tidur pun nyala tapi malam itu gelap terus makanya saya bingung ada enggak yaitu waktu itu saya masih bingung soalnya kalau nyala kelihatan," sambung dia, dikutip dari Youtube tvOne, Rabu (20/8/2025).
Sebagai istri, sudah memohon sampai menegaskan rela ganti rugi untuk kerusakan Pintu Kos Daru yang didobrak oleh Penjaga Kos.
Sayangnya, permintaan tersebut ditolak Penjaga Kos. Dengan alasan harus konfirmasi ke pemilik Kos, padahal pihak istri siap ganti rugi.
"Sebenarnya dari awal sama istrinya suruh didobrak itu. Suruh masuk saja. Pak dobrak aja saya siap ganti kerusakannya kata istrinya, yang sudah khawatir banget Pak kata istrinya kan gitu," ujar Siswanto.
"Entar dulu Bu, saya izin dulu sama yang pemilik kosan, gitu kan. Soalnya saya sudah khawatir banget Pak, katanya gitu istrinya kan gitu," katanya.
"Saya suruh awal suruh nabrak itu (pintu) istrinya (Arya Daru) terus (minta), tapi saya izin dulu sama pemilik kosnya gitu," ucap penjaga kos menambahkan lagi.
Dengan adanya penjelasan Penjaga Kos yang menunda tersebut, memicu ragam opini publik. Terlebih kala masuk untuk cek almarhum yang ditutupi selimut.
@pop up jak×××:TANGKAP PENJAGA KOS ITU, dikutip dari akun Tiktok 2011_win yang memperlihatkan penjaga kos mengecek kamar dan kondisi Arya Daru yang tertutup selimut.
@Sinden Ayu Sxxx:Betul... kaget pun ga. Jadi ikut curiga sama penjaga kos ini
@pitunxxx:janggal janggal janggal
Meski faktanya sudah disampaikan Polisi, jika Arya Daru meninggal tidak melibatkan pihak lain.
"Kematian ADP ini, korban meninggal karena tidak ada keterlibatan pihak lain,” kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra saat jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Selasa (29/7/2025).
"Berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan penyelidik dengan melibatkan beberapa ahli maka penyelidik menyimpulkan belum ditemukan adanya peristiwa pidana terhadap korban,” jelasnya. (klw).
Load more