Bangunan SKB 07, Tempat Anak di Cengkareng yang Dapat Kesempatan Bersekolah Setelah Penantian Panjang

Jakarta, tvOnenews.com - Sebanyak 15 anak yang berasal dari keluarga kurang mampu di RW 06, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, kini memiliki kesempatan duduk di bangku sekolah, usai belasan tahun menanti.

Mereka saat ini telah didaftarkan sekolah dengan program paket A, B, dan C di PAUD PKBM Negeri 07, Cengkareng, atau Sekolah Kegiatan Belajar (SKB), di Jakan Utama 8 No.2, RT 9 RW 2, Kelurahan Cengkareng Barat, Jakarta Barat.

Berdasarkan pantauan tvOnenews.com, tanah bangunan sekolah ini lokasinya berada di pojok Jalan Utama 8, samping SMP Negeri 45 Jakarta.

Tanah bangunannya merupakan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Tampak bangunan sekolah ini memiliki tembok berwarna abu-abu seperti rumah susun (rusun), dan diketahui terdapat enam lantai.

Sumber :

• Taufik Hidayat/tvOne

Di lantai dasar gedung sekolah, terdapat dua kelas yang ditempati untuk anak-anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Di depan kelas terdapat sejumlah mainan seperti perosotan dan terowongan.

Kemudian juga tampak adanya lift yang dapat mengakses ke lantai 2 hingga enam. Setelahnya di lantai 2 sekolah, terdapat ruang sekolah paket B dan ruang guru.

Ruang kelasnya juga tampak seperti ruang kelas sekolah negeri dan swasta pada umumnya. Terdapat meja dan kursi belajar yang berjajar hingga papan tulis di depan ruang kelas.

Petugas Keamanan SKB 07, Eman Wasdja (60) mengatakan bahwa terdapat sekitar 100 murid yang bersekolah disini.

“(Muridnya) Udah 100 lebih sih. Muridnya dari sini, terus Rawa Buaya, warga yang mana aja yang mau sekolah,” kata Eman, saat ditemui, Senin (18/7/2025).

Sementara itu Eman mengatakan bahwa di sekolah ini juga terdapat musala hingga ruang tata boga untuk anak-anak praktik memasak.

Sumber :

• Taufik Hidayat/tvOne

“Tidak ada (kantin). Cuma lantai 6 itu sebenarnya bukan kantin. Jadi untuk paket tata boga. Buat masak-masak. Praktik memasak, ya anak SMP dan SMA,” jelas Eman.

Kemudian Eman juga mengungkapkan bahwa untuk sekolah paket A dan B akan melakukan kegiatan belajar mengajar mulai Senin hingga Jumat. Namun untuk paket C hanya satu hari di hari Kamis.

“Disini juga ada kelasnya karyawan. Bagi yang sudah bekerja, ingin melanjutkan paket C bisa, dan belajarnya pun satu minggu hanya satu kali, hari Kamis jam 15.00 WIB sampai jam 17.00 WIB. Jadi yang untuk seperti reguler biasa, jadi bagi sekolah itu masuk dari hari Senin sampai hari Jumat. Masuknya dari jam 09.00 WIB sampai jam 14.00 WIB,” tutur Eman.

Sementara itu Eman mengungkapkan total keseluruhan guru yang berada di SKB ini berjumlah 6, termasuk dengan pengajar PAUD.

“Total pengajar paket ada 4, 6 sama guru PAUD,” jelas Eman.

Eman menyebutkan seluruh anak yang bersekolah di SKB ini memiliki semangat yang tinggi untuk belajar. Mereka juga saling membantu jika ada teman yang kesusahan.

“Alhmdulillah sih semuanya semangat sekolahnya,” tutur Eman. (ars/muu)