ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Masih Heran dengan Hasil Motif Kematian Arya Daru, Martin Simanjuntak Tak Habis Pikir Kasus Diplomat Kemlu itu...

Praktisi Hukum Martin Simanjuntak masih belum puas dengan motif kasus kematian diplomat muda Kemlu RI, Arya Daru Pangayunan alias ADP (39). Ia sebut kasus ini sangat besar.
Kamis, 14 Agustus 2025 - 16:21 WIB
Martin Simanjuntak bicarakan tentang kasus kematian diplomat muda Kemlu RI, Arya Daru Pangayunan (39)
Sumber :
  • Kolase tvOneNews & Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Praktisi Hukum Martin Simanjuntak tampak masih belum puas dengan motif kasus kematian diplomat muda Kemlu RI, Arya Daru Pangayunan alias ADP (39).

Martin Simanjuntak sebelumnya ikut berdikusi terkait hasil kesimpulan motif kasus kematian Arya Daru Pangayunan.

Dalam hasil dari Polda Metro Jaya, Arya Daru yang ditemukan tewas terlilit lakban diduga terindikasi bunuh diri.

Namun begitu, Martin Simanjuntak masih belum percaya atas hasil dalam siaran pers terkait misteri tewasnya Arya Daru.

Untuk itu, Martin kembali membahas bahwa kasus kematian Arya Daru jangan dianggap sepele di tengah isu kasus penjabat pemerintah lain.

"Ada satu hal yang mulai terlupakan oleh kita sebagai masyarakat maupun para pegiat sosial media, ataupun para penegak hukum, terkait adanya peristiwa yang terjadi di tanggal 8 Juli 2025, kematian seorang diplomat muda yang bernama Arya Daru," ujar Martin Simanjuntak dalam keterangannya dikutip dari kanal YouTube pribadinya, Kamis (14/8/2025).

Praktisi Hukum Martin Simanjuntak bicara kasus kematian diplomat Arya Daru Pangayunan
Praktisi Hukum Martin Simanjuntak bicara kasus kematian diplomat Arya Daru Pangayunan
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Martin Lukas Simanjuntak Official

 

Praktisi Hukum ini menyayangkan kasus Arya Daru mulai terlupakan, padahal sebelumnya heboh akibat sang diplomat tewas mengenaskan.

Arya Daru ditemukan tewas oleh penjaga kos di kamar indekos Guest House Gondia di Gondangdia, Menteng Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2025).

Kondisi Arya Daru ditemukan tak bernyawa dengan kondisi wajah terlilit lakban warna kuning yang kini menjadi barang bukti utama.

Merujuk dari rekaman video yang beredar, Arya Daru juga dibalut selimut berwarna biru dengan kondisi tangan lurus ke babwah dengan sedikit menekuk.

Jasad Arya ditemukan penjaga kos setelah kamar indekos nomor 105 yang terkunci rapat dari dalam berhasil dibuka melalui jendela.

Terkait hal ini, Martin Simanjuntak menganggap kematian Arya dianggap sebagai kasus besar.

"Isu ini seakan-akan hampir menutupi banyak peristiwa-peristiwa yang terjadi di Indonesia, khususnya peristiwa kematian Arya Daru yang kematiannya sama," jelas Martin.

Menurut Martin, tewasnya Arya Daru telah masuk bagian kasus peristiwa yang melibatkan pemerintah dan aparat di Indonesia.

Sebagai praktisi hukum, ia menyoroti saat Arya ditemukan tewas jatuh pada tanggal 8 Juli 2025.

Ia menambahkan, beberapa kasus kematian sebelumnya yang melibatkan aparat sebagai saksi maupun pelaku juga berlangsung pada tanggal yang sama.

"Namun hanya berbeda tahun terhadap kematian juga yang menimpa salah satu anak bangsa yang mana kematian ini melibatkan banyak perwira kepolisian," tuturnya.

Ia menganggap walaupun motif tewasnya Arya Daru telah ditentukan Polda Metro Jaya dan tim penyelidik, masih ada kejanggalan yang belum terang benderang.

"Dalam prosesnya banyak hal-hal yang janggal, banyak hal sifatnya drama, dan juga banyak hal sifatnya perintangan, penyidikan," katanya.

Ia memberikan contoh yang sederhana berkaitan dengan kasus kematian Arya Daru, yakni tak lepas dari isu Brigadir J pada 2022 lalu.

"Yang saya mau garis bawahi, sekarang kurang lebih sudah hampir sekitar 2 minggu lebih sejak pers rilis, kematian ini semula diyakini peristiwa tidak wajar, yang bisa kita simpulkan kematian ini tidak ada keterlibatan orang lain," paparnya.

Ia menyoroti pernyataan Polda Metro Jaya tidak adanya indikasi tindak pidana terhadap diplomat muda asal Sleman tersebut.

Pernyataan ini menggemparkan publik hingga para ahli yang belum percaya atas keakuratan hasil metode penyelidikan scientific crime investigation.

"Kedua adanya gangguan ataupun hilangnya pernapasan. Tentu di sini tidak ada menyampaikan Arya Daru mengakhiri hidupnya sendiri," lanjutnya.

Ia berharap asumsi liar yang merebak harus dientaskan agar kejanggalan kasus kematian Arya Daru cepat selesai.

(hap)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT