Reuni Akbar FIBRA Unhas Bakal Dihadiri Menteri hingga Aktivis 98
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Forum Ikatan Alumni Fakultas Ilmu Budaya dan Sastra Universitas Hasanuddin (Fibra Unhas) akan menggelar Silaturahmi Akbar yang akan digelar pada 6–7 Desember 2025.
FIBRA Unhas menghimpun alumni Fakultas Sastra Unhas yang kini disebut Fakultas Ilmu Budaya Unhas, disingkat FIB Unhas.
Silaturahmi Akbar FIBRA Unhas digelar bertepatan dengan perayaan Dies Natalis ke-65.
Ketua Panitia, Hasbi Lodang, yang dikenal sebagai Aktivis 98, menggambarkan acara ini sebagai ajang kolaborasi lintas generasi, ruang untuk menghidupkan kembali nilai budaya, dan momentum membangun semangat kolektif.
Silaturahmi akbar akan dihadiri tokoh seperti Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Ia disebut sebagai putra terbaik Sulawesi Selatan yang membawa harum nama daerah di panggung nasional.
Sebagai alumni dan Ketua Umum PP IKA Unhas, Andi Amran adalah bukti nyata bahwa nilai-nilai yang ditempa di Kampus Merah mampu melahirkan pemimpin visioner yang mengabdi sepenuh hati untuk bangsa.
Kehadirannya dalam acara ini akan diwarnai sebuah orasi yang sudah dinanti oleh banyak pihak. Orasi yang diyakini akan menggetarkan hati, membangkitkan semangat kolektif para alumni, dan mengajak mereka melangkah bersama dalam karya nyata.
“Kami sangat bangga dan optimis. Ini akan menjadi momentum titik balik bagi alumni FIBRA,” ungkap Hasbi Lodang, Kamis (14/8/2025).
Selain itu juga akan hadir Chief Operating Officer (COO) Danantara Indonesia sekaligus Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria.
"Dony adalah potret seorang profesional yang mengawinkan kecerdasan strategis dengan kepemimpinan yang membumi. Kariernya yang ditempa dari awal, hingga kini menduduki jabatan penting di pemerintahan dan dunia usaha, menjadi inspirasi bagi generasi muda bahwa integritas dan kerja keras adalah tiket menuju puncak," katanya.
Bagi Hasbi Lodang, pertemuan Dr. Andi Amran Sulaiman dan Dony Oskaria di panggung yang sama adalah simbol harmoni dua kekuatan besar dunia pertanian yang menjadi tulang punggung bangsa, dan dunia korporasi yang menjadi motor penggerak ekonomi modern.
Kemudian juga akan hadir aktivis 98 Adian Napitupulu, yang namanya melekat dalam sejarah reformasi Indonesia. Kehadirannya bukan sekadar pelengkap daftar tamu, tetapi sebuah energi tersendiri. Adian adalah sosok yang membawa kharisma unik: keberanian yang lahir dari jalanan, kepedulian yang berakar pada rakyat kecil, dan keteguhan hati yang tak mudah dibelokkan.
Bagi para alumni FIBRA, Adian adalah pengingat bahwa perjuangan bukan hanya dilakukan dari balik meja kekuasaan, tetapi juga dari detak nadi rakyat di lapangan. Kehadirannya akan menambahkan dimensi moral dan idealisme pada acara ini, membuat Silaturahmi Akbar ini bukan sekadar reuni, melainkan forum yang sarat makna dan inspirasi lintas generasi. (ebs)
Load more