Soal Mayat Tanpa Kepala di Ciliwung, Polisi Masih Tunggu Hasil Autopsi Penyebab Kematian
- Luthfia Miranda Putri-Antara
Jakarta, tvonenews.com - Penemuan mayat pria tanpa kepala diduga pegawai Kemendagri di Kali Ciliwung, Rawajati Timur, Pancoran Jakarta Selatan, masih menjadi misteri.
Polisi hingga kini masih menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk memastikan penyebab kematian korban.
Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ardian Satrio, mengungkapkan bahwa pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab kematian karena kondisi mayat yang ditemukan rusak parah.
“Kami masih menunggu hasil otopsi dari Rumah Sakit Kramat Jati untuk memastikan penyebab kematiannya,” ucap Ardian, Minggu (13/7/2025).
Senada dengan Ardian, Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur, menjelaskan bahwa mayat tersebut tidak benar-benar tanpa kepala seperti yang diberitakan.
“Kepalanya masih ada, cuman sebagian tidak utuh. Tengkorak masih ada, mata juga masih ada, tapi bagian di atas ubun-ubun sudah tidak ada,” terangnya.
Ia menyebut kondisi mayat yang rusak kemungkinan disebabkan karena terendam air beberapa hari dan terbawa arus sungai, sehingga terbentur benda keras seperti batu atau kayu.
Tidak menutup kemungkinan, kata Mansur, kerusakan akibat dimangsa hewan seperti ikan dan biawak.
“Mungkin juga bisa dimakan ikan, karena bagian ubun-ubun itu kan bagian otak. Setelah terendam air beberapa hari, mungkin akan hancur,” ungkapnya.
Hingga kini, polisi masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan identitas mayat dan penyebab kematiannya.
“Nanti kalau selesai, silakan langsung ke Rumah Sakit Kramat Jati untuk update terkait identitas mayat tersebut,” tandasnya.
Sebelumnya, Mansur mengatakan bahwa muncul dugaan sementara yakni kepala korban hilang dimakan binatang biawak.
"Untuk kepala korban masih ada. Hanya saja sebagian sudah hilang, dugaan sementara dimakan oleh binatang. Karena saat evakuasi di TKP (tempat kejadian perkara) memang banyak biawak di sekitar tubuh korban," ungkap Murodih, Kamis (10/7/2025).
Saat ini, jasad korban masih menjalani proses autopsi dan identifikasi di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Diberitakan sebelumnya, penemuan mayat terjadi di Kali Ciliwung yang terletak di Rawajati Timur, Pancoran Jakarta Selatan, Rabu (9/7/2025) lalu.
Saat ditemukan, mayat itu berada di tumpukan sampah dengan posisi tertelungkup. (rpi/iwh)
Load more