News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Densus 88 Bekuk Siswa SMA Diduga Terlibat Jaringan Teroris di Gowa, Begini Kesaksian Ketua RT

Siswa SMA berusia 19 tahun di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dibekuk Densus 88. Hal ini karena siswa tersebut diduga terlibat dalam jaringan terorisme.
  • Reporter :
  • Editor :
Minggu, 25 Mei 2025 - 05:30 WIB
Densus 88 Bekuk Siswa Diduga Terlibat Jaringan Teroris di Gowa, Begini Kesaksian Pak RT
Sumber :
  • istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Siswa SMA berusia 19 tahun di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dibekuk Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88). Hal ini karena siswa tersebut diduga terlibat dalam jaringan terorisme.

Berdasarkan informasi awal, siswa berinisial MAS itu ditangkap pada Sabtu (24/5/2025) sekitar pukul 17.30 WITA, di Jalan S. Daeng Emba, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Remaja tersebut ditangkap saat perjalanan membeli air minum isi ulang.

"Diduga teroris, satu orang. Karena pas dari beli air galon langsung diambil anakku sama motornya," ungkap ibu terduga teroris, SK, Sabtu (24/5/2025).

tvonenews

Menurut penuturan SK, anaknya saat ini masih duduk di bangku kelas 3 SMA. 

Selain itu, MAS juga merupakan pembina di salah satu pondok pesantren tahfidz Al-Quran gratis di wilayah setempat.

SK mengaku tidak mengetahui proses penangkapan anaknya oleh tim Densus 88.

"Di depan ada mobil polisi. Saya bertanya tapi kata pak RT anak saya aman. Masih sekolah, iya [kelas 3], mengajar mengaji disana di pondoknya, rumah tahfidz gratis," ungkapnya.

SK selama ini tidak pernah merasa curiga dengan aktivitas MAS. 

Sebab, menurut dia MAS jarang pergi keluar rumah, sehingga dirinya merasa heran anaknya ditangkap karena diduga terlibat jaringan terorisme.

"Tidak ada [aktifitas sehari-hari yang aneh], salat ke masjid biasa. Di rumah juga tidak pernah keluar-keluar, kalau tidak saya suruh keluar. Alhmdulillah tidak [pernah keluar Sulsel]," jelasnya.

Sementara itu, Ketua RT setempat, Nasir Daeng Nai mengatakan bahwa sehari-hari MAS hanya melakukan aktivitas mengajar mengaji di rumah tahfidz Alquran gratis di Gowa.

"Kalau informasi tadi itu, ada diduga teror itu. (Teroris) begitu," ungkap Daeng Nai.

Daeng Nai menerangkan bahwa MAS ditangkap pada saat hendak membeli air isi ulang oleh personel Densus 88.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Saya tidak tahu, dia disana hanya mengajar. Kayaknya dari Polda Sulsel, Densus yang bawa. Kejadiannya sore jam 17.30 WITA," ungkapnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Didik Supranoto, saat dihubungi awak media mengaku belum mengetahui soal penangkapan terduga teroris di Kabupaten Gowa. (aag)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT