Potensi Investasi UMKM Kota Bontang: Perpaduan Kekuatan Lokal dan Peluang Kolaboratif
- IST
Bontang, tvOnenews.com – Sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus dilakukan pengembangan.
Penanaman modal di sektor ini terus mencuri perhatian dalam dunia investasi.
Terlebih, kajian strategis yang dilakukan oleh Unit Layanan Strategis Pembangunan Sumber Daya Berkelanjutan (ULS-PSDB) Universitas Mulawarman (Unmul) sektor ini juga berpotensi.
Sektor UMKM di Bontang dinilai memiliki kekuatan internal yang besar dan peluang eksternal yang menjanjikan, meskipun masih menghadapi tantangan struktural dan sosial.
Menurut Ketua ULS-PSDB Unmul, Dr. Rahcmad Budi Suharto, bahwa melalui kajian ini, potensi UMKM di Bontang berkembang pesat berkat dukungan dari berbagai pihak, termasuk perusahaan besar seperti PT Pupuk Kaltim (PKT).
“UMKM di Bontang sebenarnya sudah sangat berkembang. Produk seperti pempek, makanan khas lokal, hingga batik lokal sudah memiliki tempat di hati masyarakat. Terlebih lagi, CSR dari PT PKT sangat membantu dan membina pelaku UMKM,” ungkap Koordinator Program Doktor Ilmu Ekonomi Unmul ini.
Kecamatan Bontang Utara menjadi titik sentral pengembangan ekonomi.
Dengan keberadaan kawasan industri besar seperti PT Pupuk Kaltim dan LNG Badak, serta akses ke laut dan 17 pulau yang dimilikinya, kecamatan ini tidak hanya menjadi pusat industri tetapi juga perdagangan dan perikanan.
Produk-produk UMKM seperti Batik Kuntul, Fara Snack, dan Ria Rasa Cake & Cookies adalah bukti konkret geliat ekonomi mikro yang terus tumbuh.
“Selain itu, keberadaan pemuda pelopor ekosistem digital UMKM menambah daya dorong signifikan terhadap transformasi digital sektor ini,” sambungnya.
Sementara itu, Bontang Barat juga menunjukkan potensi serupa. UMKM kuliner seperti Pempek Anda, Abadi Rasa, hingga rumah makan Sari Laut Mbak Zuly menjadi ikon usaha mikro di kawasan ini.
Ditambah dengan fasilitas transportasi utama seperti terminal kota dan akses langsung ke Samarinda serta Sangatta, Bontang Barat menjadi gerbang ekonomi strategis kota.
Meski begitu, tantangan tetap membayangi. Di Bontang Utara, minimnya website promosi wilayah, serta rendahnya kesadaran hukum dan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan menjadi hambatan.
Load more