Kasus Penganiayaan Sekuriti di Rumah Sakit Bekasi Naik ke Penyidikan, Terlapor Bakal Dipanggil
- Rawpixel.com
Jakarta, tvOnenews.com - Polisi resmi menaikkan status kasus penganiayaan yang dilakukan pria berinisial AFET terhadap sekuriti berinisial S (39) di Rumah Sakit (RS) Mitra Keluarga Bekasi, Jawa Barat, dari penyelidikan ke penyidikan.
“Tim telah melakukan gelar perkara dengan putusan perkara ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, pada Sabtu (5/4/2025).
Ade Ary menuturkan bahwa pihak kepolisian akan melakukan pemanggilan terhadap terlapor pada Senin (7/4/2025) sekitar pukul 10:00 WIB.
“Posisi terakhir terlapor berada di Pontianak bersama keluarganya,” jelas Ade Ary.
Ade Ary Syam mengungkapkan peristiwa ini terjadi saat terlapor memarkirkan kendaraannya di depan ruang Unit Gawat Darurat (UGD).
“Terlapor memarkir mobilnya di depan UGD Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat dalam keadaan kurang maju dan mengganggu jalan,” jelas Ade Ary.
Pelaku ditegur dan diberikan pengertian oleh korban. Namun, terlapor marah.
“Setelah memajukan mobilnya, terlapor turun dari mobil dan langsung menghampiri korban,” terang Ade Ary.
Selanjutnya terlapor langsung mendorong dan memukul korban. Selain itu, pelaku juga menarik dan membanting korban hingga terjatuh.
“Korban mengalami luka pada bagian kepala bahkan korban sempat pingsan atau tidak sadarkan diri,” ungkap Ade Ary.
Ade Ary mengungkapkan bahwa untuk memperterang peristiwa yang terjadi pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
“Kami telah meminta keterangan saksi terhadap dua housekeeping dan satu orang sekuriti,” jelas Ade Ary.
Atas peristiwa ini, pihak kepolisian juga telah mendatangi tempat kejadian perkara dan melakukan olah TKP.
“Tim juga telah mengumpulkan CCTV di TKP, melakukan visum terhadap korban dan membawanya ke IGD,” ungkapnya. (ars/nsi)
Load more