Ongky menyebut Polda Papua Barat bersama Polres Teluk Bintuni terlebih dahulu menyiapkan kebutuhan personel, ketersediaan logistik dan sarana prasarana lainnya untuk mendukung kelancaran operasi pencarian Iptu Tomi.
Hal tersebut menjadi faktor penting mengingat tingkat kesulitan geografis dan lokasi tersebut masuk kawasan zona merah atau daerah rawan kontak senjata dengan KKB.
Adapun operasi tahap ketiga pencarian Iptu Tomi ini tidak hanya melibatkan personel kepolisian, tapi juga TNI AD dan Basarnas.
Sebelumnya, Anggota Komisi III DPR RI Yan Permenas Mandenas mengatakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo harus membentuk tim pencari fakta untuk mengungkap hilangnya Iptu Tomi.
Hal ini merupakan tindak lanjut hasil rapat dengar pendapat dengan Ria Tarigan istri Iptu Tomi yang menilai ada banyak kejanggalan dan perbedaan versi kronologis peristiwa tersebut. (ant/nsi)
Load more