Ironis, Seorang Tahanan Tewas, Diduga Tak Diberi Izin Oknum Jaksa Kejari Belawan untuk Rujuk ke RS
- tvOnenews
"Padahal saya sampai bilang ke oknum jaksanya, mau kalian rantai pun anak saya di rumah sakit enggak apa-apa, yang penting anak saya dibawa berobat," ucapnya sambil menangis.
Pengakuan Oknum Jaksa Kejari Belawan
Saat ditanya soal alasan tidak memberikan izin rujukan untuk tahanan bernama Muhammad Khadafi agar dirawat di rumah sakit, karena sedang alami sakit parah?
Oknum Jaksa yang diduga tak memberi izin tersebut, Daniel mengatakan, bahwa dari pihak Rutan Kelas I Medan tidak mengabari.
"Oh, dari Rutan Kelas I Medan tidak pernah mengabarkan," jawab Daniel dengan santai, kepada awak media, di Rumah Sakit Bandung, Jl Mistar, Kota Medan, Senin (17/3/2025).
Kemudian, disinggung soal izin rujuk ke rumah sakit merupakan wewenang jaksa Kejari Belawan, karena tahanan Muhammad Khadafi adalah tahanan jaksa yang dititipkan di Rutan Kelas I Medan?
Daniel menyampaikan, "Maksudnya ini, kita jangan ngobrol di sinilah."
Kemudian, dia pun balik bertanya kepada awak media,"Mekanisme rujukan itu seperti apa?"
"Begini lo pak, saya tunjukan (sambil menunjukan isi chat WhatsApp-nya kepada awak media), hari senin tadi, pihak dari rutan mengabari dan langsung saya acc."
Lanjutnya menjelaskan, dirinya dapat WhatsApp dari anggota Rutan Kelas I Medan bernama Simbolon.
"Pagi pak, saya dari Rutan Kelas I Medan, mau koordinasi soal tahanan Muhammad Khadafi," ujarnya membaca pesan WhatsApp dari dari anggota Rutan Kelas I Medan bernama Simbolon.
"Ya, terima kasih infonya, kalua ada surat minta tolong fotokan," jawab Daniel membalas pesan dari anggota Rutan Kelas I Medan bernama Simbolon.
Lanjutnya, Daniel pun menunjukan surat dari anggota Rutan Kelas I Medan bernama Simbolon.
Usai terima surat itu melalui pesan WhatsApp, ia pun ucapkan terima kaish.
"Ini saya langsung koordinasi sama dia, enam menit langsung ok," jelasnya.
Kemudian, ditanya soal keluarga sudah memohon rujukan agar M Khadafi dirawat di Rumah Sakit bukan pada hari Senin (17/3), melainkan di hari sebelumnya, kepada pihak kejaksaan.
Danie akui dirinya pada saat itu meminta penangan terlebih dahulu dari pihak rutan bukan ke rumah sakit.
Load more