Jakarta, tvOnenews.com - Viral di media sosial sebuah video menayangkan aksi interogasi yang dilakukan oleh anggota Polres Grobogan terhadap seorang warga pencari bekicot, Kusyanto (38).
Kusyanto adalah warga Desa Dimoro, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Kusyanto menjadi korban salah tangkap oleh polisi.
Ia diintimidasi, dianiaya dan dipaksa mengaku telah mencuri pompa air bermesin diesel. Kedua tangannya diikat dan diteriaki untuk terus dipaksa mengaku. Aksi persekusi itu disaksikan oleh warga sekitar serta perangkat desa.
Kusyanto juga sempat digelandang ke Mapolsek Geyer untuk diperiksa, dan kendaraan motor Kusyanto turut disita.
Namun setelah melakukan intimidasi tersebut, ternyata penyelidikan polisi salah. Kusyanto tidak terbukti melakukan pencurian mesin pompa air. Alhasil, Kusyanto dipulangkan kembali ke rumahnya.
Kendati demikian, peristiwa dipersekusi tersebut ternyata membuat Kusyanto trauma berat dan sakit hati. Dia meminta anggota kepolisian yang mengintimidasinya untuk meminta maaf langsung kepadanya.
Terkait hal ini, Kapolres Grobogan, AKBP Ike Yulianto menyambangi rumah Kusyanto pada Minggu (9/3/2025) malam.
Load more