Berikut beberapa lokasi pengungsian dan jumlah warga terdampak:
• Kelurahan Kampung Melayu: SDN Kampung Melayu 01/02 (30 jiwa), Masjid Jami Miftahul Huda (181 jiwa)
• Kelurahan Bidara Cina: RPTRA RT 10/11 (17 jiwa), Aula Kelurahan Bidara Cina (21 jiwa), Masjid Abrol RT 12/11 (26 jiwa)
• Kelurahan Cawang: Musholla Al Ishlah (30 jiwa), Ruko-ruko pinggir jalan (130 jiwa)
• Kelurahan Pejaten Timur: SDN 22 (450 jiwa), SMPN 46 (300 jiwa)
• Kelurahan Cilandak Timur: Musholla Al Makmuriyah (22 jiwa)
BPBD DKI Jakarta telah menyalurkan berbagai bantuan kepada warga terdampak, termasuk:
• 1.000 box makanan siap saji
• 260 paket kidsware
• 20 dus air mineral
• 20 lembar selimut
• 160 paket family kit
Selain itu, petugas BPBD bersama Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, dan Dinas Pemadam Kebakaran terus bekerja keras melakukan penyedotan air agar genangan cepat surut.
Meski sebagian besar wilayah masih terendam, BPBD melaporkan bahwa beberapa daerah mulai bebas dari genangan, antara lain:
• Kelurahan Srengseng Sawah (2 RT)
• Kelurahan Lenteng Agung (3 RT)
• Kelurahan Kampung Melayu (23 RT)
• Kelurahan Tanjung Barat (4 RT)
Sejumlah ruas jalan yang sebelumnya tergenang, seperti Jl. Srengseng Raya dan Jl. H. Muhajar, juga telah kembali normal.
BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi genangan susulan.
“Kami meminta warga tetap siaga dan memantau perkembangan informasi resmi. Jika terjadi kondisi darurat, segera hubungi layanan 112 yang beroperasi 24 jam dan bebas pulsa,” tutup Yohan.
Load more