Jakarta, tvOnenews.com - Pusat bahasa dan kebudayaan Tiongkok Belt & Road Chinese Center (BRCC) Indonesia hari ini mengumumkan penandatanganan nota kesepakatan (MoU) antara beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Indonesia dengan BRCC Indonesia dan universitas-universitas Tiongkok.
Penandatanganan kerja sama ini dilakukan dalam usaha untuk meningkatkan jaringan akademik dan membangun sinergi strategis, serta memperkuat kolaborasi pendidikan antara Indonesia dan Tiongkok.
“Kedepannya BRCC pastinya berharap dapat terus mengajak lembaga pendidikan lainnya untuk ikut berkolaborasi untuk memajukan mutu dan kualitas baik dari sisi lembaga, tenaga pendidik, hingga peserta didik."
"Sebagai lembaga yang terus berusaha untuk meningkatkan kolaborasi dan kooperasi antar Indonesia dan Tiongkok, BRCC yang ada di Indonesia akan terus bersemangat untuk mendorong dan memfasilitasi berbagai kebutuhan kerjasama pendidikan dan kebudayaan antar lembaga-lembaga," ujar Maruf Mollah, CEO BRCC Global dalam keterangannya pada Selasa (25/2/2025).
Proses penandatanganan MoU ini diikuti oleh beberapa SMA dan lembaga pendidikan, di antaranya: Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU DKI Jakarta, Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah, BRCC Indonesia, SMA Francis, SMA Buona Ventura,dan SMA-SMK Mutiara Bangsa.
MoU ini ditandatangani bersama dengan universitas terkemuka di China, yaitu Beihang University (BUAA), China University of Petroleum, Beijing (CUPB), dan Harbin Engineering University (HEU). Selain itu, proses penandatanganan ini turut disaksikan oleh perwakilan dari Kemendikdasmen.
Melalui MoU ini ke depannya siswa dari berbagai SMA di atas mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan studi ke universitas rekanan dan mendapatkan fasilitas subsidi dari pemerintah Tiongkok yang meliputi program kuliah bersubsidi baik dari S1, S2 maupun S3, program D3+magang, program pengembangan bahasa Tiongkok, program persiapan dan ujian seleksi program study camp, dan program short course untuk guru dan peserta didik madrasah/sekolah
Load more