Jakarta, tvOnenews.com - Mantan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) periode 2022-2024 yang kini menjabat sebagai Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, menyatakan dukungannya terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam mengusut dugaan korupsi dalam proyek strategis nasional Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2).
Pernyataan ini disampaikan Raja Juli Antoni saat dimintai tanggapan mengenai laporan yang diajukan oleh mantan Ketua KPK, Abraham Samad, dan sejumlah tokoh lainnya ke KPK pada Senin (3/2).
“Yaa setuju, penegakan hukum harus (dilakukan), mantap,” ujar Raja singkat namun tegas.
Dugaan korupsi dalam proyek PIK 2 mencuat setelah Abraham Samad bersama mantan Komisioner KPK Mochamad Jasin, Budayawan Eros Djarot, mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu, dan Ketua Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) Julius Ibrani melaporkan kasus ini langsung kepada Ketua KPK Setyo Budianto serta Komisioner Fitroh Rohcahyanto dan Ibnu Basuki Widodo.
“Kami ini masyarakat yang peduli terhadap pemberantasan tindak pidana korupsi. Koalisi besar ini ada teman dari LBH Muhammadiyah dan beberapa pihak lainnya. Kami tadi berdiskusi dengan pimpinan KPK, termasuk Pak Fitroh dan Pak Ibnu, lalu Pak Setyo Budi juga hadir,” ungkap Abraham Samad dalam keterangannya pada Jumat (31/1).
Load more