Jakarta, tvOnenews.com - Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) menolak rencana pemindahan warga Palestina dari Jalur Gaza.
Presiden AS Donald Trump pada Sabtu lalu menyerukan untuk membersihkan Jalur Gaza dan merelokasi warga Palestina ke Yordania dan Mesir.
Iamenyebut wilayah tersebut sebagai lokasi pembongkaran.
Perang genosida yang dilancarkan Israel di wilayah itu sejak 7 Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 47.000 warga Palestina dan meninggalkan Gaza dalam kehancuran total.
Rencana pemindahan warga Palestina itu dinilai OKI sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional dan resolusi PBB yang relevan. Hal itu berdasarkan pernyataan resmi organisasi tersebut.
OKI kembali menyerukan penarikan penuh pasukan pendudukan Israel, pengiriman bantuan kemanusiaan yang memadai ke seluruh wilayah Gaza, serta bantuan bagi warga yang mengungsi untuk kembali ke rumah mereka.
Berkantor pusat di Jeddah, OKI menekankan pentingnya memberikan kesempatan kepada pemerintah Palestina untuk menjalankan tanggung jawabnya dalam menjaga persatuan wilayah Palestina, termasuk Jalur Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur.
Load more