Viral Mobil ASN Kemenhan Tabrak Pejalan Kaki di Palmerah, Kini Terancam Diberikan Sanksi

Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Pertahanan (Kemhan) buka suara soal insiden kecelakaan mobil Innova Pelat Dinas TNI tabrak pejalan kaki di Palmerah.

Kepala Biro Informasi Pertahanan Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang pastikan ASN Kemhan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut bakal diberikan sanksi.

"Bagian Pengamanan Kemenhan telah melakukan penyelidikan internal berkoordinasi dengan pihak terkait dan akan memberikan sanksi tegas bila ditemukan pelanggaran oleh anggota Kemenhan," tuturnya dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Kemenhan berjanji akan terus mendampingi korban kecelakaan tersebut yang hingga kini masih dalam proses penyembuhan.

Sumber :

• ANTARA/Walda Marison

Saat ini empat korban luka sudah di Rumah Sakit Pelni dan Rumah Sakit Bhakti Mulia Petamburan.

"Pihak Kemenhan terus melaksanakan pendampingan kepada para korban sebagai bentuk rasa kepedulian dan memantau perkembangan kondisi korban setiap saat," tambahnya.

Kronologi

Sebelumnya, video viral di media sosial memperlihatkan mobil pelat dinas Kementerian Pertahanan menabrak pejalan kaki hingga sejumlah kendaraan terjadi di Jalan Palmerah Barat II, Jakarta Barat, pada Senin (20/1/2025) dini hari.

Peristiwa kecelakaan ini diunggah dalam akun Instagram @warga.jakbar. Tampak mobil pelat dinas tersebut berhenti di depan apotek dalam keadaan body depan hancur.

Kemudian terdapat mobil lain berwarna hitam yang juga mengalami kerusakan pada bagian depan akibat kecelakaan tersebut.

Selain itu tertulis keterangan dalam video bahwa beberapa pedagang juga ditabrak oleh mobil pelat dinas tersebut hingga hancur.

Terkait peristiwa ini, Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Jakarta Barat, AKP Joko Siswanto mengungkapkan bahwa peristiwa ini terjadi sekitar pukul 01.30 WIB.

“Benar telah terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan mobil kijang innova yang dikemudikan MSK (24) dengan pejalan kaki, sepeda motor, dan minibus,” kata Joko, kepada wartawan, pada Senin (20/1/2025).

Lebih lanjut Joko mengungkapkan kecelakaan ini terjadi saat kendaraan yang dikemudikan MSK melaju dari arah utara menuju ke selatan di jalan Palmerah Barat II.

“Sesampainya di dekat Pasar Bintang Mas menabrak pejalan kaki berinisial TR yang sedang berdiri di pinggir jalan. Kemudian kendaraan kijang innova tetap melaju belok kanan masuk ke Jalan Palmerah Barat Raya,” ungkap Joko.

Selanjutnya mobil MSK kembali menabrak sepeda motor yang tengah melaju didepannya yang dikendarai oleh pria berinisial TH.

“Setelahnya MSK tetap melaju dam sesampainya dekat Apotek 24, mobil oleng ke kanan dan masuk ke jalur berlawanan arah, serta menabrak minibus yang dikendarai S,” terang Joko.

Akibat peristiwa ini sebanyak lima orang mengalami luka-luka. Termasuk didalamnya yakni pengemudi Kijang Innova alias MSK yang diamuk massa.(ars/muu)