Singgung Shin Tae-yong Punya Masalah Komunikasi, Komisi X Dukung Penuh Patrick Kluivert Pelatih Baru Timnas Indonesia dengan Catatan..
- X- PSSI
Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani menilai pelatih baru Timnas Indonesia Patrick Kluivert wajib diberikan dukungan seperti ketika mendukung Shin Tae-yong.
Diketahui, Shin Tae-yong resmi dipecat dari posisi pelatih Timnas Indonesia pada 6 Januari 2025 lalu. PSSI pun menggantinya dengan Patrick Kluivert.
Menggantikan Shin Tae-yong, kini Patrick Kluivert sudah resmi diumumkan jadi pelatih Timnas Indonesia.
- Kolase tvOnenews.com
Shin Tae-yong sebelumnya juga disebut oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir memiliki masalah komunikasi dengan para pemain Timnas Indonesia.
Terkait hal tersebut, Lalu menilai masyarakat perlu memberikan kesempatan untuk pelatih asal Belanda itu untuk menunjukkan kelihaiannya.
Apalagi, kini Timnas Indonesia bakal segera menghadapi deretan laga kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Kami menghormati dan mendukung langkah PSSI," ujar Lalu, dikutip dari laman resmi DPR RI, Senin (13/1/2025).
Meski demikian, sebagai anggota DPR ia mengingatkan bahwa jangan sampai masalah komunikasi kembali terulang.
Pelatih baru tentunya harus bisa mengatasi permasalahan itu demi Timnas Indonesia yang lebih baik.
"Dengan catatan, betul-betul menciptakan momentum yang baik dan kondusivitas antara emain dan pelatih. Karena hal tersebut yang menjadi salah satu sebab STY diberhentikan," lanjut dia.
- Kolase tvOnenews/Bangkok United/Ilham Giovani
Dirinya menegaskan, Patrick Kluivert wajb bisa menimbulkan suasana kondusif, solid dan kompak.
Hasil polesan yang selama ini dibentuk oleh STY harus dijadikan lebih bagus lagi oleh pelatih baru.
"Patrick harus menjadikan kekuatan Timnas yang lebih bagus lagi dari hasil polesan STY," kata Lalu.
Lebih lanjut, ia berharap agar para pecinta sepak bola di Tanah Air bisa memberikan dukungan kepada Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia yang baru.
Skuad Garuda, lanjut Lalu, membutuhkan banyak dukungan untuk bisa melalui berbagai laga di depan, khususnya kualifikasi Piala Dunia 2026.
Load more