Jakarta, tvOnenews.com - 11 Hari sebelum kabar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto jadi tersangka beredar, Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri sudah mengultimatum keras Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Kalau Hasto itu ditangkap saya datang. Saya enggak bohong. Kenapa? Saya ketua umum bertanggungjawab kepada warga saya. Dia adalah sekjen saya,” ujar Megawati di acara peluncuran buku dan diskusi Pilpres 2024: Antara Hukum, Etika dan Pertimbangan Psikologis pada Kamis (12/12/2024) lalu.
Megawati mengatakan hal itu lantaran KPK sudah memanggil Hasto beberapa kali untuk memberikan keterangan sebagai saksi.
Pada Selasa (24/12/2024) Hasto disebut-sebut tersangka KPK terkait kasus dugaan suap pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR RI yang melibatkan Harun Masiku.
Bahkan, dalam pemberitaan di media massa, nama Hasto disebut-sebut dalam surat pemberitahuan dimulainya penyidikan Sprin.Dik/153/DIK.00/01/12/2024 tanggal 23 Desember 2024.
Terkait hal ini, Juru Bicara PDIP Chico Hakim mengatakan pihaknya belum menerima informasi akurat tentang pemberitaan tersebut sampai detik ini.
“Sampai detik ini belum ada informasi akurat yang kami terima terkait apakah sudah dijadikan tersangkanya Pak Sekjen,” ujarnya.
Sementara itu, KPK menyebut pihaknya akan mengecek kabar yang beredar itu terlebih dahulu.
"Saya akan coba cek terlebih dahulu infonya. Bila ada update akan disampaikan ke rekan-rekan jurnalis," ucap Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto. (nsi)
Load more