News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Miris! Anak Tewas Meningkat Tinggi Akibat Serangan Membabi Buta Israel ke Lebanon, UNICEF Sebut Bencana

Perang semakin berkecamuk antara Israel dengan Lebanon sejak beberapa waktu terakhir.
Sabtu, 28 September 2024 - 03:09 WIB
Serangan Israel ke Lebanon Tak Terbendung, PBB Klaim Jadi Kekerasan Paling Mematikan Sepekan Terakhir
Sumber :
  • ANTARA

Jakarta, tvOnenews.com – Perang semakin berkecamuk antara Israel dengan Lebanon sejak beberapa waktu terakhir.

Parahnya, Kementerian Kesehatan Lebanon mencatat setidaknya 1.500 orang termsuk warga sipil, perempuan, dan anak tewas usai serangan membabi buta oleh Sirael ke wilayah selatan dan timur  pada Senin (23/9/2024).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kepala Staf Umum Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Herzi Halevi mengaku operasi militer di Lebanon itu merupakan operasi ‘Northern Arrows’ atau ‘Panah Utara’.

Sementara, data UNICEF menyebut seranngan Israel saat ini hampir mendekati bencana bagi warga Lebanon terkhusus anak-anak.

Bahkan, UNICEF menyebut jika jumlah anak-anak yang menjadi korban tewas dalam serangan kemarin Israel ke Lebanon belakangan waktu ini lebih banyak jika dibandingnkan konflik yang terjadi pada 2006 lalu.

"Perkiraan menunjukkan sekitar 400 anak, atau sekitar 12 anak per hari, tewas selama konflik 33 hari pada tahun 2006. Namun kini, 50 anak tewas hanya dalam dua hari, yaitu Senin dan Selasa pekan ini, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon. Kementerian juga memperkirakan bahwa lebih banyak anak masih tertimbun di bawah reruntuhan bangunan yang hancur di seluruh negeri," kata Perwakilan UNICEF di Lebanon, Edouard Beigbeder dilansir dari Antara, Jakarta, Sabtu (28/9/2024).

Edourd mengaku serangan Israel terhadap Lebanon yang menewaskan anak-anak terbilang dalam kategori menakutkan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Karenanya, pihaknya mendesak konflik yang terjadi untuk tak menambah korban warga sipil terkhusus anak-anak

"Situasi di Lebanon, yang sudah berada di ambang kehancuran, telah berubah dari krisis menjadi bencana. Penderitaan anak-anak harus dihentikan. Menyerukan de-eskalasi segera karena "konflik skala penuh akan berdampak sangat buruk bagi 1,3 juta anak di negara tersebut,” pungkasnya. (ant/raa)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Mirip Valentino Rossi, Pramac Yamaha Lirik Pembalap Muda Spanyol untuk MotoGP 2027

Yamaha mulai melirik Izan Guevara sebagai kandidat kuat untuk naik ke kelas MotoGP pada musim 2027. 
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangerang Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Kepala Kru Ducati Ungkap Fakta Mengejutkan soal Marc Marquez di MotoGP 2025: Ternyata The Baby Alien...

Marco Rigamonti berbicara soal fakta mengejutkan tentang Marc Marquez di MotoGP 2025.
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Kota Tangsel Hari Ini Kamis 18 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Kamis (18/12/2025).
Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Bertemu Deputi PM Belarusia, Ketum Kadin Dorong Kolaborasi Pupuk Hingga Alat Berat

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie, melakukan pertemuan bilateral dengan Deputi Perdana Menteri Belarusia Viktor Karankevich, di Menara Kadin Indonesia, Selasa (16/12/2026).

Trending

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Buntut Konten Viral Resbob Hina Suku Sunda, DPR RI Desak Pemerintah Segera Perketat Konten Media Sosial

Kasus konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob yang berisikan ujaran kebencian terhadap Suku Sunda menjadi sorotan hangat di publik.
Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Cuci Gudang di Old Trafford? MU Siap Bongkar Lini Tengah Besar-besaran

Manchester United dikabarkan tengah mempersiapkan perombakan besar-besaran dalam skuad guna mendukung rencana pembangunan kembali klub yang kini berada di bawah kendali grup INEOS.
PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

PSG Bidik Sejarah Baru, Luis Enrique Incar Trofi Piala Interkontinental FIFA

Paris Saint-Germain (PSG) berambisi kembali mengukir sejarah pada musim ini. Kali ini, klub raksasa Prancis tersebut membidik trofi Piala Interkontinental FIFA 2025 saat menghadapi Flamengo.
Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Presiden Setujui Permintaan Gubernur Papua Tengah, Divestasi 10% Saham Freeport

Permintaan ini disampaikan saat Meki Nawipa bersama enam gubernur dan 42 bupati/wali kota se-Tanah Papua.
Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan Keuangan Zodiak 18 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo

Ramalan keuangan zodiak 18 Desember 2025 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo lengkap dengan nasihat finansial dan angka hoki. Simak ramalanmu!
Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal Semifinal Voli SEA Games 2025: Rivan Nurmulki Cs Bisa Menang, Timnas Voli Indonesia Berpeluang Lolos ke Final

Jadwal semifinal voli SEA Games 2025, di mana Rivan Nurmulki dan kawan-kawan bisa meraih kemenangan dan membawa Timnas Voli Indonesia lolos ke babak final.
Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Jadwal Pertandingan Tim Indonesia di SEA Games 2025, Rabu 17 Desember 2025: Potensi Jawab Target Medali Emas Hingga Perebutan Medali Perunggu Garuda Pertiwi

Bahkan Tim Indonesia berpotensi menjawab target medali emas sebanyak 80 medali, di mana sudah 62 telah diraih. Tim Indonesia pun memiliki 72 medali perak dan 72 medali perunggu. 
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT