ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Fakta Tak Terbantahkan Vina Tidak Pernah Diperkosa Disebutkan Kuasa Hukum Saka Tatal: Kalau Betul Ini Pemerkosaan Paling Sopan

Pengacara Saka Tatal membeberkan fakta tak terbantahkan soal tubuh Vina yang ditemukan di atas Jembatan Talun, Cirebon pada 27 Agustus 2016 lalu. Ternyata...
Sabtu, 10 Agustus 2024 - 18:04 WIB
Edwin Partogi Pasaribu dan Uya Kuya
Sumber :
  • Uya Kuya TV

Jakarta, tvOnenews.com - Kuasa hukum Saka Tatal, Edwin Partogi Pasaribu menilai bahwa bukti pernah terjadi pemerkosaan terhadap Vina tidak cukup kuat.

Ia bahkan mengatakan, jika Vina benar diperkosa berarti yang terjadi adalah pemerkosaan paling sopan yang pernah ada.

Sebab, tubuh Vina yang ditemukan di atas Jembatan Talun Cirebon dalam kondisi bersih dan pakaiannya lengkap.

Selain itu dalam putusan sidang kasus Vina tahun 2016, dikatakan bahwa dua sejoli itu sempat disiksa di tanah kosong belakang showroom.

Namun, saat ditemukan tubuh Vina dan Eky tidak terkena tanah atau rumput meski saat itu disebutkan dalam kondisi gerimis.

"Harusnya di tubuh dan badan Eky ada tanah, ada rumput karena penyiksaan di kebun, dan lokasi itu sampai di jembatan. Termasuk kalau pemerkosaan, ini pemerkosaan yang paling sopan," kata Edwin dalam tayangan YouTube Uya Kuya, dikutip Sabtu (10/8/2024).

Dijelaskan oleh Edwin bahwa pakaian Vina pada saat ditemukan di atas Jembatan Talun dalam keadaan lengkap tanpa sobekan yang tidak wajar.

"Pakaian Vina di flyover itu lengkap, nggak ada robekan, nggak dirobek bajunya," kata dia lagi.

Bahkan, dokter yang memeriksa tubuh Vina memberikan keterangan bahwa ia perlu menggunting celana gadis remaja tersebut.

Hal ini menunjukkan bahwa sangat tidak mungkin terjadi pemerkosaan terhadap remaja 16 tahun tersebut.

"Artinya kalau itu pemerkosaan, abis diperkosa bajunya dibuka baik-baik dipasang baik-baik," ujar Edwin menegaskan.

Saat ini, kubu Saka Tatal sedang menempuh peninjauan kembali (PK) untuk membuktikan mantan terpidana kasus Vina itu tidak bersalah.

Kubu Saka Tatal juga menegaskan bahwa yang terjadi pada dua sejoli itu adalah kecelakaan, bukan pembunuhan.

Edwin juga menyebutkan bahwa dalam pemerkosaan, yang terluka pada tubuh perempuan biasanya bukan hanya bagian organ intim.

Ia mengatakan jika benar terjadi pemerkosaan biasanya akan terdapat bukti di bagian paha sebagai bentuk perlawanan.

Bukti atau bekas pemerkosaan juga bisa dilihat di bagian tangan saat melindungi diri dari pelaku.

Selain itu, korban pemerkosaan juga tidak jarang yang mengalami luka memar akibat pukulan karena mencoba untuk melawan.

Di tubuh Vina tidak jelas apakah ditemukan bukti-bukti spesifik tersebut sehingga kubu Saka Tatal tidak percaya bahwa pernah terjadi pemerkosaan. (iwh)

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT