ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ternyata Punya Hubungan Pembantu-Majikan, Kisah Pegi Setiawan Diselamatkan Pengacara Sugianti dari Tuduhan Tersangka Kasus Vina

Hubungan antara Pegi Setiawan dan pengacaranya, Sugianti Iriani ternyata sudah lama terjalin. Sugianti adalah majikan dari ibu Pegi selama 10 tahun terakhir.
Selasa, 9 Juli 2024 - 11:26 WIB
Ternyata Punya Hubungan Pembantu-Majikan, Kisah Pegi Setiawan Diselamatkan Pengacara Sugianti dari Tuduhan Tersangka Kasus Vina
Sumber :
  • tvOne

Jakarta, tvOnenews.com - Ternyata pengacara Pegi Setiawan, Sugianti Iriani bukan sekadar kuasa hukum yang membantu pria 27 tahun itu keluar dari jeratan tuduhan tersangka kasus Vina.

Di sebuah wawancara, terungkap sosok Sugianti Iriani ternyata adalah majikan dari Kartini, ibu kandung dari Pegi Setiawan.

Ibu Pegi Setiawan, Kartini sudah bekerja menjadi ART (asisten rumah tangga) atau pembantu sang pengacara sejak tahun 2014 lalu.

Bukan hal mudah mendapatkan pembantu yang bisa dipercaya hingga waktu yang lama. Beruntung, Sugianti menemukannya di sosok Ibu Pegi Setiawan, yakni Kartini.

Melihat dari lama waktu itu saja, dapat diketahui bahwa hubungan antara keluarga Pegi Setiawan dan Sugianti telah berlangsung dengan baik.

Selain mempekerjakan Kartini sebagai ART, pengacara tersebut juga sering memberikan proyek renovasi untuk Pegi Setiawan yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan.

Pada tahun 2016, rumah Pegi Setiawan sempat digeledah polisi dengan alasan dugaan kasus pembunuhan Vina dan Eky.

"(Polisi) langsung masuk aja, udah masuk, (bilang) cari barang bukti," kata Kartini, diwawancarai beberapa waktu lalu.

Saat itu, Kartini kebingungan karena anaknya disebut terlibat pembunuhan padahal sedang berada di Bandung sejak pertengahan Agustus 2016.

"Saya nggak ngerti, anak saya lagi kerja di Bandung. Pembunuhan apa?" ujar Kartini.

Selanjutnya, polisi pun mempertanyakan motor jenis Smash berwarna pink milik Pegi, yang dituding rusak karena terlibat pembunuhan.

Kartini pun menjelaskan, bahwa motor Pegi sudah rusak sekitar satu bulan yang lalu namun belum bisa diperbaiki karena tak ada biaya.

Kejadian itu tentunya membuat Kartini bingung, sehingga menanyakannya ke Sugianti.

Majikannya adalah seorang pengacara, pastilah mengerti soal hukum yang tidak dipahami Kartini itu.

Kala tersebut, Sugianti meminta agar Pegi tidak datang ke kantor polisi jika tidak ada surat panggilan.

Benar saja, surat panggilan tak pernah dikirimkan untuk Pegi, sehingga selama delapan tahun kemudian ia tetap bekerja sebagai kuli bangunan di Bandung seperti biasa.

Tiba-tiba, setelah kasus Vina mencuat di tahun 2024, Pegi Setiawan kemudian ditangkap dan disebut sebagai tersangka DPO kasus pembunuhan Vina.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT